Hujan Deras Picu Banjir di Riau, Ribuan Jiwa Terdampak

:


Oleh MC PROV RIAU, Kamis, 16 Januari 2025 | 11:49 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 286


Pekanbaru, InfoPublik – Curah hujan tinggi yang melanda wilayah Riau beberapa hari terakhir menyebabkan banjir di sejumlah daerah, di antaranya Kabupaten Pelalawan, Kampar, dan Siak.

Hingga Rabu (15/1/2025), ribuan warga terdampak akibat banjir yang merendam rumah dan infrastruktur.

Menurut laporan BPBD Riau, banjir di Kabupaten Pelalawan terjadi di Desa Lubuk Kembang Bunga, Kecamatan Ukui, akibat curah hujan tinggi yang menyebabkan Sungai Nilo meluap.

"Tinggi air mencapai 70 hingga 100 sentimeter, berdampak pada 29 kepala keluarga (116 jiwa), dengan 2 KK (8 jiwa) harus mengungsi," ungkap Kepala BPBD Riau, M. Edy Afrizal melalui keterangan yang diterima.

Selain itu, jalan sepanjang 500 meter juga terendam. BPBD Pelalawan telah mengerahkan personel desa dan satu unit mobil angkut untuk monitoring dan pendataan. Saat ini, debit air dilaporkan fluktuatif.

Di Kabupaten Kampar, banjir melanda beberapa desa di Kecamatan Kampar Kiri, termasuk Desa Kuntu dan Desa Teluk Paman Timur.

  • Desa Kuntu: Tinggi air mencapai 40 hingga 100 sentimeter, menggenangi jalan sepanjang 1 kilometer. BPBD Kampar mengerahkan perahu fiber, mobil angkut, dan drone untuk memantau situasi.
  • Desa Teluk Paman Timur: Sebanyak 108 rumah terdampak, dengan 126 KK (456 jiwa) terimbas banjir setinggi 40 hingga 60 sentimeter. Jalan sepanjang 1 kilometer juga terendam.
  • Desa Sungai Paku: Banjir menyebabkan kenaikan air hingga 40 sentimeter. Pendataan warga terdampak masih berlangsung.

Edy Afrizal menyebutkan bahwa tim terus melakukan kaji cepat menggunakan peralatan seperti perahu fiber dan drone untuk memastikan langkah penanganan yang optimal.

Banjir di Kabupaten Siak dilaporkan terjadi di Dusun I dan II Kampung Benteng Hilir, Kecamatan Mempura. Penyebab utamanya adalah hujan deras selama dua hari berturut-turut, meluapnya air sungai, serta pendangkalan aliran Sungai Tonggak.

"Tinggi air mencapai 60 hingga 80 sentimeter, berdampak pada 300 KK atau sekitar 1.200 jiwa," terang Edy Afrizal.

BPBD Siak telah menyiapkan tenda pengungsian, perahu karet, dan pelampung untuk mengantisipasi situasi darurat jika debit air terus naik.

BPBD di setiap kabupaten terus memantau situasi dan bersiap melakukan langkah-langkah lebih lanjut untuk membantu masyarakat terdampak.

"Kami mengimbau agar warga tetap waspada, memantau kondisi lingkungan, dan mengikuti arahan petugas di lapangan," tutup Edy Afrizal.

Banjir yang melanda wilayah Riau ini menjadi perhatian serius pemerintah daerah. Langkah cepat dari BPBD diharapkan dapat meminimalkan dampak yang ditimbulkan serta memastikan keselamatan warga di daerah terdampak.

(Mediacenter Riau/hb)

 

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC PROV RIAU
  • Kamis, 28 Agustus 2025 | 19:19 WIB
Dari Pelalawan, Program Jelajah Anak Riau Serukan Stop Perundungan
  • Oleh MC PROV RIAU
  • Kamis, 28 Agustus 2025 | 17:31 WIB
Bunda PAUD Riau: Gadget Ibarat Pisau Bermata Dua bagi Anak
  • Oleh MC PROV RIAU
  • Rabu, 27 Agustus 2025 | 11:47 WIB
Karhutla di Rohul Sulit Dijangkau, BPBD Riau Kerahkan Dua Helikopter
  • Oleh MC PROV RIAU
  • Rabu, 27 Agustus 2025 | 10:47 WIB
Ketua TP PKK Riau: Keluarga Fondasi Utama Bangsa
  • Oleh MC PROV RIAU
  • Selasa, 15 Juli 2025 | 16:55 WIB
Gubernur Riau: IPM Harus Merata, Sekolah Harus Ambil Peran
-->