Ketua TP PKK: Model Binaan KS Models Jadi Wajah Batik dan UMKM Lumajang

Lumajang, InfoPublik — Dunia modeling kini telah berkembang menjadi ruang ekspresi yang membentuk karakter, menanamkan nilai-nilai budaya, serta mendukung promosi ekonomi kreatif.

Hal ini diwujudkan melalui kiprah KS Models Management, yang selama 30 tahun telah konsisten mendorong perkembangan modeling berbasis budaya dan produk lokal di Lumajang.

Ketua TP PKK Kabupaten Lumajang, Dewi Natalia Yudha Adji Kusuma, menyampaikan apresiasi terhadap peran KS Models dalam mencetak talenta lokal yang tidak hanya tampil percaya diri di atas panggung, tetapi juga menjadi duta promosi budaya dan produk khas daerah.

“Dunia modeling di sini bukan hanya soal penampilan, tapi juga sarana memperkenalkan batik Lumajang dan produk UMKM kita ke panggung yang lebih luas,” ujarnya dalam peringatan “Anniversary KS Models Management – 3 Dekade Berkarya” di Pendopo Arya Wiraraja, Kabupaten Lumajang, Sabtu (12/7/2025).

Ia menambahkan bahwa model binaan KS Models telah aktif dalam berbagai kegiatan promosi kreatif, mulai dari sesi pemotretan, peragaan busana, kampanye digital, hingga editorial untuk pariwisata dan produk daerah seperti batik dan tenun.

Tiga dekade perjalanan KS Models menjadi bukti bahwa dari Lumajang, dapat lahir talenta nasional yang menjunjung tinggi nilai budaya dan lokalitas. Kiprah ini menegaskan bahwa modeling mampu menjadi wajah baru promosi daerah yang inklusif, membumi, dan sarat makna budaya.

Menanggapi hal itu, Direktur KS Models Management, Shandy Dhamara Arieyantho, menjelaskan bahwa sejak awal, lembaga ini didirikan bukan semata sebagai agensi model, tetapi sebagai sarana pemberdayaan yang menggabungkan unsur estetika, edukasi, dan warisan budaya lokal.

“Model bukan hanya tampil di atas panggung, tapi membawa cerita. Mereka membawa motif batik, makna lokalitas, dan semangat pelaku UMKM. Di situlah letak kekuatan modeling berbasis budaya,” ungkapnya.

(MC Kab. Lumajang/Tomi/An-m)