Inflasi YoY pada Desember 2022 Sebesar 5,51 Persen

:


Oleh Putri, Senin, 2 Januari 2023 | 20:51 WIB - Redaktur: Untung S - 845


Jakarta, InfoPublik - Pada Desember 2022 terjadi inflasi Year on Year (yoy) sebesar 5,51 persen. Inflasi yoy tertinggi terjadi di Kotabaru sebesar 8,65 persen dan terendah terjadi di Sorong sebesar 3,26 persen.

Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Margo Yuwono mengatakan inflasi yoy terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh naiknya sebagian besar indeks kelompok pengeluaran.

“Antara lain kelompok transportasi sebesar 15,26 persen, kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya sebesar 5,91 persen, dan kelompok makanan, minuman dan tembakau sebesar 5,83 persen,” kata Margo saat konferensi pers Senin (2/1/2023).

Kelompok lainnya yaitu kelompok perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin rumah tangga sebesar 4,86 persen, kelompok penyediaan makanan dan minuman/restoran sebesar 4,49 persen, dan kelompok perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga sebesar 3,78.

Kemudian kelompok rekreasi, olahraga, dan budaya sebesar 3,04 persen, kelompok kesehatan sebesar 2,87 persen, kelompok pendidikan sebesar 2,77 persen, dan kelompok pakaian dan alas kaki sebesar 1,40 persen.

Sementara kelompok pengeluaran yang mengalami penurunan indeks, yaitu kelompok informasi, komunikasi, dan jasa keuangan sebesar 0,36 persen.

Tingkat inflasi Month to Month (m-to-m) Desember 2022 sebesar 0,66 persen dan tingkat inflasi Year to Date (y-to-d) Desember 2022 sebesar 5,51 persen.

Tingkat inflasi y-on-y komponen inti Desember 2022 sebesar 3,36 persen, inflasi m-to-m sebesar 0,22 persen, dan inflasi y-to-d sebesar 3,36 persen.

“Pada akhir tahun selalu terjadi kenaikan tingkat inflasi hal ini didorong oleh peningkatan permintaan komoditas pangan dan tarif angkutan,” kata Margo.

Foto: Tangkapan Layar Youtube BPS

 

-->