PKTJ Tegal Cetak 304 Perwira Transportasi, Siap Hadapi Era Kendaraan Listrik

Tegal, InfoPublik – Tantangan transportasi jalan yang kian kompleks mendorong Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Perhubungan (BPSDMP) memperkuat peran pendidikan vokasi. Hal ini ditegaskan dalam Wisuda Perwira Transportasi Darat Tahun Akademik 2024/2025 yang digelar Politeknik Keselamatan Transportasi Jalan (PKTJ) Tegal, Jawa Tengah, Kamis (28/8/2025).

Sekretaris BPSDMP, Capt. Wisnu Handoko, menyatakan sektor transportasi jalan masih menghadapi persoalan serius mulai dari tingginya angka kecelakaan, pertumbuhan kendaraan yang melampaui kapasitas jalan, hingga besarnya emisi kendaraan berbahan bakar fosil.

Menurutnya, semua tantangan itu hanya bisa dijawab dengan hadirnya sumber daya manusia (SDM) transportasi yang unggul dan adaptif.

“Kalian harus siap menghadapi era kendaraan listrik dan sistem transportasi cerdas. Lulusan PKTJ bukan hanya pekerja terampil, tetapi pemimpin muda berintegritas yang mampu menjadi problem solver serta membawa perubahan positif bagi masyarakat,” ujar Wisnu dalam siaran persnya yang diterima InfoPublik.

Ia menambahkan kampus vokasi memiliki posisi strategis dalam mencetak tenaga profesional yang tidak hanya siap kerja, tetapi juga siap menghadapi perubahan besar di sektor transportasi. “Kampus harus melatih keterampilan teknis sekaligus menanamkan disiplin, integritas, kepemimpinan, dan tanggung jawab sosial,” katanya.

Dalam kesempatan itu, Wisnu juga menekankan pentingnya menjunjung nilai-nilai PROPRESTASI sebagai pedoman pengabdian. Nilai tersebut meliputi Problem Solver, Responsif, Oriented to Goal, Professional, Reform, Ethic, Sustainable, Transform, Attitude, Standard of Globalization, dan Integrity.

Sementara itu, Direktur PKTJ Tegal, Bambang Istiyanto, melaporkan sebanyak 304 lulusan resmi dilantik. Mereka terdiri dari 112 lulusan Program Sarjana Terapan Rekayasa Sistem Transportasi Jalan, 87 lulusan Program Sarjana Terapan Teknologi Rekayasa Otomotif, serta 105 lulusan Program Diploma 3 Teknologi Otomotif.

Dengan tambahan tenaga baru ini, BPSDMP menegaskan bahwa pembangunan SDM vokasi menjadi kunci menghadapi transformasi transportasi darat, khususnya menuju era kendaraan ramah lingkungan dan sistem transportasi berbasis digital.