:
Oleh MC KAB BELU, Selasa, 10 Januari 2023 | 10:37 WIB - Redaktur: Kusnadi - 230
Belu, InfoPublik - Bupati Belu, dr. Taolin Agustinus dan Wakil Bupati Belu, Dr. Aloysius Haleserens bersama Sekda Belu, Johanes Andes Prihatin, menanam pohon buah-buahan di halaman SDK Santa Theresia Atambua, Sabtu (07/02/2023).
Gerakan menanam ribuan pohon buah-buahan di lingkungan SDK Santa Theresia, SMPK Donbosco dan Gua Toro ini dilakukan dalam rangka memperingati Hari Anak Misioner Sedunia ke-180.
Pantauan, sedikitnya ada ribuan bibit pohon buah-buahan yang telah disiapkan, seperti anakan asam, jeruk, dan anakan mangga. Selepas ditanam, kedepan akan dirawat oleh para guru dan siswa-siswi SD dan SMP.
Pada kesempatan itu, Bupati Belu menanam anakan asam, sedangkan Wakil Bupati Belu menanam anakan jeruk. Sementara Sekda Belu menanam anakan mangga.
Setelah menanam, Bupati Belu berpesan untuk merawat dan menjaga pohon-pohon buah yang telah ditanam, sehingga kedepannya pohon buah yang telah ditanam tersebut menjadi warisan bagi anak cucu.
"Anakan pohon asam ini adalah pemberian Bapak Uskup untuk ditanam dilingkungan SDK Santa Theresia Atambua. Terima kasih kepada Bapak Uskup, Para Guru dan siswa serta masyarakat Kabupaten Belu, yang sudah sama-sama menghijaukan bumi di Belu, NTT dan Indonesia," ungkapnya.
Wakil Bupati Belu juga mengapresiasi dukungan seluruh elemen masyarakat Belu, sehingga kegiatan penghijauan di lingkungan SDK Santa Theresia, SMPK Donbosco dan Gua Toro berjalan lancar dan sukses.
"Kolaborasi Pemerintah dan Gereja berhasil menanam ribuan pohon buah-buahan di tiga lokasi. Tentu ini memberikan dampak terhadap harmonisasi manusia dan alam sekitarnya. Artinya kepedulian manusia terhadap alam semesta akan memberikan hal positif dan kebaikan kepada kita sekalian. Apa yang kita lakukan hari ini akan menjadi warisan kepada anak cucu kita," ujar Wabup.
Sementara itu, Sekda Belu mengatakan, kegiatan ini merupakan wujud kemitraan dan kesamaan antara Pemerintah dan Gereja. Semoga pohon buah yang telah ditanam tersebut bisa tumbuh dan berkembang secara maksimal.
"Apa yang kita rintis hari ini sesuai program Gereja Universal dan Program Pemerintah dan semoga apa yang kita tanam hari ini dapat menghasilkan dikemudian hari. Semoga apa yang kita tanam ini menjadi simbol pertumbuhan bagi anak-anak kedepan. Kelak anak-anak ini bertumbuh menjadi dewasa dan apa yang kita tanam ini juga bertumbuh menjadi dewasa dan produktif," terang Sekda JAP.(prokopimbelu)