Peluncuran Kirab Pemilu Sebagai Wadah Sosialisasi Menuju Pesta Demokrasi 2024

Belu, InfoPublik - Ketua KPUD Kabupaten Belu, Mikhael Nahak S.Sos mengatakan Peluncuran Kirab Pemilu Tahun 2024 sebagai wadah sosialisasi menuju pesta demokrasi pada 14 Februari 2024 mendatang.

Hal itu disampaikan saat memberikan sambutan dalam acara Peluncuran Kirab Pemilu 2024 dan Pembacaan Deklarasi "Pemilu 2024 sebagai Sarana Integrasi Bangsa" di Kantor KPUD Belu, Selasa (14/2/2023).

Ia mengatakan, Peluncuran Kirab Pemilu Tahun 2004 menandakan bahwa satu tahun ke depan, tepatnya hari Rabu tanggal 14 Februari 2024, kita semua sementara berada di TPS untuk melakukan pemungutan dan penghitungan suara.

KPU menginisiasi kegiatan kirab untuk bersosialisasi keliling seluruh Indonesia. Kita di Indonesia Bagian Timur, khususnya di Kabupaten Belu baru akan dimulai pada awal bulan Maret.

"Kurang lebih 3 sampai 4 hari kita sosialisasi di beberapa Kecamatan, termasuk perwakilan disabilitas, perempuan, TPS khusus seperti di Lapas dan juga komunitas - komunitas lainnya," jelas Mik Nahak.

Peluncuran Kirab Pemilu 2024 ini, menurutnya untuk melakukan sosialisasi kepada masyarakat Indonesia terkait dengan adanya 18 parpol yang sudah ditetapkan penyelenggara pemilu tersebut.

Kita juga akan sosialiasi tentang pentingnya pemilihan umum untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam mengikuti pemilu.

"Dalam sejarah Belu, partisipasi masyarakat paling tinggi dalam pemilu sebesar 83 % dan itu baru kita ukir kemarin di Pilkada Belu tahun 2020," jelas papar Ketua KPU Belu.

Disampaikan pula, suksesnya Penyelenggaraan Pemilu 2024, bukan hanya kerja KPUD Belu, tetapi berkat kerja sama Pemerintah, KPU, Bawaslu, TNI, Polri dan unsur masyarakat Belu.

Keterlibatan dan partisipasi seluruh unsur elemen masyarakat, tentunya kita bisa menghasilkan pemilu yang berkualitas seperti yang kita harapkan bersama.

"Kita juga berupaya untuk mempertahankan partisipasi pemilih di Pemilu Kada Gubernur dan Bupati pada tanggal 27 November 2024 mendatang," katanya.

Sebelum mengakhiri sambutannya, Ketua KPUD Belu menginformasikan kegiatan pencocokan dan penelitian (coklit) yang akan dilaksanakan dalam satu dua hari kedepan, dimana petugas akan mendatangi Pemilih secara langsung.

Kami mengharapkan kepada Bapak Ibu agar dapat mempersiapkan Kartu Keluarga dan KTP sehingga petugas bisa mendatanya secara baik dan benar.

"Partisipasi dari Bapak Ibu sekalian sangat diharapkan untuk menyukseskan tahapan pemilu ini," pinta Mikhael Nahak. (prokopimbelu/toeb).