:
Oleh MC KAB MANGGARAI BARAT, Rabu, 26 Juli 2023 | 11:33 WIB - Redaktur: Wawan Budiyanto - 843
Manggarai Barat, InfoPublik - Dalam upaya meningkatkan kesiapsiagaan dan penanganan bencana, Dinas Cipta Karya Tata Ruang Perumahan dan Kawasan Permukiman Kabupaten Manggarai Barat telah berhasil menginisiasi inovasi luar biasa bernama "Si Ruben" yang merupakan Sistem Informasi Pendataan Rumah Korban Bencana.
Aplikasi tersebut memudahkan pendataan dan pemantauan kondisi rumah warga yang menjadi korban bencana alam.
Dinas Cipta Karya Tata Ruang Perumahan dan Kawasan Permukiman Kabupaten Manggarai Barat Saverinus Kurniadi kepada Tim IKP Kominfo, Selasa (25/7/2023) bertempat diruang kerjanya, menjelaskan sebagai tujuan destinasi pariwisata superprioritas, Kabupaten Manggarai Barat dituntut memiliki ketahanan terhadap segala bentuk bencana alam.
“Daerah kita telah ditetapkan sebagai daerah tujuan pariwisata superprioritas dan karnanya kita dituntut memiliki ketahanan terhadap segala bentuk potensi bencana alam.Oleh sebab itu dinas kami berkolaborasi degnan tim teknologi local mengembangkan sebuah aplikasi yang kemudia kita namakan Si Ruben yakni sebuah aplikasi Sistem Informasi Pendataan Rumah Korban Bencana,” jelasnya.
Dijelaskan Very, aplikasi dirancang dengan antarmuka yang intuitif sehingga memungkinkan petugas bencana untuk melakukan pendataan secara real-time dengan mudah dan efisien. Dengan demikian semua hambatan-hambatan teknis yang mungkin dalam menjalankan tugas pokok dan fungsi Standar Pelayanan Minimum (SPM) bidang perumahan harus mampu diatasi.
Meskipun dengan keterbatasan anggaran database rumah bencana harus tersedia dan terupdate dari waktu ke waktu terutama ketika bencana itu terjadi, dari database yang ada, Bidang Perumahan mampu melakukan verifikasi dan kemudian mengusulkan pembangunan/Rehabilitasi rumah korban bencana.
“Kami sangat bangga dengan pengembangan Si Ruben ini. Aplikasi ini akan membantu kami dalam menghadapi tantangan pendataan dan pemantauan bencana di wilayah kami. Dengan SI RUBEN, kami berharap proses penanganan bencana dan pemulihan pasca-bencana dapat dilakukan dengan lebih efektif dan tepat sasaran," ungkap Very.
Lebih lanjut Very menjelaskan penggunaan Si Ruben telah mencatatkan kesuksesan dalam uji coba tahap awal dan Kabupaten Manggarai Barat menjadi salah satu daerah di Indonesia yang berada di garis depan dalam mengadopsi teknologi untuk penanganan bencana alam.
“Kita sukses dalam uji coba tahap awal aplikasi SI RUBEN ini dan Manggarai Barat menjadi salah satu daerah di Indonesia yang mengadopsi teknologi untuk penanganan bencana alam”, ujarnya.
Menurut Very kehadiran inovasi SI RUBEN menjadi contoh nyata bagaimana kolaborasi antara Pemerintah dan tim teknologi lokal dapat memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.
Dijelaskan Very ada 4 (empat) manfaat yang diperoleh melalui implementasi Aplikasi Rumah Bencana (Si Ruben) yang telah dirasakan oleh berbagai pihak terkait, yakni, pemerintah daerah, akan tersedianya database rumah bencana yang komprehensif sebagai basis data untuk pengusulan anggaran baik untuk APBD maupun APBN melalui kementerian PUPR. Dinas Cipta Karya Tata Ruang Perumahan dan Kawasan Permukiman khususnya Bidang Perumahan akan mempercepat Proses pendataan rumah bencana sehingga dapat diambil kebijakan yang cepat dan tepat terkait penangananya.
Pemerintah desa, akan memudahkan Pemerintah Desa dalam memberikan laporan kepada Dinas terkait warganya yang terdampak bencana alam.
Masyarakat terdampak bencana, akan lebih cepat mendapatkan perhatian baik dari Pemerintah Kabupaten maupun Pemerintah Pusat.
Very berharap, inovasi dapat menjadi inspirasi bagi daerah lain di Indonesia untuk mengembangkan solusi serupa dalam menghadapi ancaman bencana alam.
(MC Kabmanggaraibarat/Tian-Tim IKP Kominfo)