Tebarkan Falsafah Jawa Jalmo Tan Kena Kinira di Tahun Politik

:


Oleh MC KAB BLORA, Jumat, 29 Desember 2023 | 17:52 WIB - Redaktur: Tobari - 431


Blora, InfoPublik - Ketua Persatuan Wredatama Republik Indonesia (PWRI) Kabupaten Blora, Bambang Sulistya mengatakan ada ungkapan bijak yang selalu dijadikan referensi dan motivasi bahwa hidup itu misteri maka salah satu solusi dalam menjalani kehidupan ini adalah teruslah berbuat baik dan mengabdi kepada bangsa dan ibu pertiwi sampai di akhir usia nanti.

"Termasuk ketika dalam perjalanan menuju kota sate saya memperoleh inspirasi dari sebuah ungkapan yang tertulis pada bak truk bagian belakang. Jalmo Tan Kena Kinira," ucapnya, Jumat (29/12/2023). Yang artinya manusia tak bisa diterka dalam nasib perjalanan kehidupannya.

Kadang kala pada saat mudanya di puja- puja karena kepopulerannya namun saat masa tuanya hidupnya dihina dan menderita.

"Memang falsafah jawa Jalmo Tan Kena Kinira ini mengandung nilai hidup yang memberi makn bahwa kita tak dapat menebak masa depan kehidupan manusia," ujarnya.

Kita hanya bisa merencanakan dan berusaha untuk mewujudkan cita-cita, namun yang menentukan keberhasilan seseorang selain ikhtiar yang telah dilakukan juga hanya karena kuasa Tuhan Yang Maha Bijaksana.

"Dalam tahun politik saat ini kiranya sangat tepat kalau ungkapan bijak jalmo tan kena kinira ditebarkan dan digelorakan di masyarakat," tuturnya.

Hal itu sebagai upaya untuk menyadarkan dan mengingatkan seluruh elemen masyarakat agar tidak mudah menilai orang lain karena beda pilihan,beda koalisi dan beda kandidat calon pemimpin yang jadi idola mereka.

Mengingat saat ini orang-orang mudah bersumbu pendek dan suka menebar kebencian, menghina kekurangan orang lain yang berbeda pilihan dan menghujad habis habisan Capres dan Cawapres lawan politik melebihi dari etika kesantunan.

Bahkan seperti menjadi kebanggaan orang mengumbar emosi dengan kata-kata kotor dan fitnah dengan dalih atas nama demokrasi dan kebebasan berpendapat.

"Ingat kegaduhan akan menimbulkan suasana yang kurang kondusif dan akan berdampak negatif bagi kemajuan Bangsa Indonesia," kata Bambang.

Bahkan menurut Dr. Aviliani SE., M.Si ekonom senior intitude for Development of Economics and Finance (Endef),  kegaduhan politik akan mempengaruhi rupiah dan investasi.Jika tahun politik gaduh banyak investor yang akan menanamkan modalnya di luar Negeri atau kabur dari Indonesia.

Kemudian pesan moral dari filosofi jalmo tan kena kinira adalah dalam tahun politik sebagai anak bangsa yang berideologi Pancasila hendaknya kita jangan saling menghina, saling menghujad,saling memusuhi dan saling memfitnah hanya karena beda pilihan.

"Wujudkan untuk berkata yang benar,sopan,baik, lemah lembut dan berkata pantas dengan senyum yang menawan dan iklhas," tegasnya. (MC Kab. Blora/Teguh/toeb).

 

-->