Di Blora Masih Banyak Ditemukan Desa dengan Strata Berkembang

:


Oleh MC KAB BLORA, Selasa, 20 Februari 2024 | 09:55 WIB - Redaktur: Tobari - 227


Blora, InfoPublik - Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Blora mencatat penggolongan strata desa berdasarkan updating data Indek Desa Membangun (IDM) hingga saat ini di Blora masih banyak ditemukan desa dengan strata berkembang.

Kepala Dinas PMD Blora, Yayuk Windrati, menyampaikan bahwa desa mandiri adalah strata desa yang merupakan inputan dari Index Desa Membangun (IDM). Itu dilakukan untuk menentukan strata desa yang terdiri dari strata mandiri, maju, berkembang, tertinggal dan sangat tertinggal.

“Hasilnya, Blora untuk strata sangat tertinggal sudah lolos. Namum untuk tertinggal 7 desa yakni Desa Plantungan, Desa Gandu, Desa Jurang Jero, Desa Gagalan, Desa Nglanjuk, Desa Tanggel dan Desa Tlogotuwung,” jelasnya, Senin (19/2/2024).

Akan tetapi dari 7 desa tersebut, kata Yayuk, tidak mendapatkan afirmasi Dana Desa (DD) adalah Desa Nglanjuk. “Artinya, dari dana desa itu ada afirmasi kinerja dan afirmasi tertinggal untuk tambahan pagu anggaran di Dana Desa (DD) tidak dapat,” ucapnya.

Dengan demikian, menurut Yayuk bilamana tidak dapat pagu anggaran sebenarnya sudah tidak desa tertinggal lagi. Artinya mungkin dia termasuk desa berkembang. Dan saat ini di Blora ada empat desa mandiri seperti Desa Sidorejo, Desa Japah, Desa Sogo dan Desa Mendenrejo.

Selebihnya desa maju 34 desa, desa tertinggal 7 desa dam untuk desa berkembang sebanyak 226 desa.

Untuk Desa Non Mandiri dengan strata masih maju, berkembang dan masih tertinggal yang pencairannya 40 persen dan  60 persen dari Pagu Anggaran.

Sedangkan untuk desa  yang pencairannya 60 persen dan 40 persen adalah desa dengan strata mandiri. Strata itu untuk  menentukan dana desa selanjutnya akan diolah dengan kementerian keuangan. (MC Kab. Blora/Teguh/toeb).

 

-->