- Oleh Wandi
- Jumat, 29 Agustus 2025 | 19:57 WIB
:
Oleh MC KOTA MALANG, Minggu, 19 Januari 2025 | 15:03 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 329
Malang, InfoPublik – Kota Malang resmi menjadi tuan rumah cabang olahraga (cabor) angkat besi pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) IX Jawa Timur 2025. Tim angkat besi Kota Malang menargetkan meraih tiga medali emas.
Pelatih angkat besi Kota Malang, Muslimin, menyampaikan bahwa Kota Malang akan menjadi tuan rumah untuk cabor angkat besi bersama 36 cabor lainnya. Secara keseluruhan, Porprov IX akan digelar di tiga wilayah, yaitu 32 cabor di Kabupaten Malang, 36 cabor di Kota Malang, dan 15 cabor di Kota Batu.
"Tim angkat besi Kota Malang telah menyiapkan lima lifter terbaik, yaitu Queena Pambayun, Nur Aisah Putri Salwa, M. Humam Zaky Azis, M. Ali Khan Ridlo, dan M. Dhymas Syaputra," jelas Muslimin di Gedung Islamic Center, Kota Malang, Provinsi Jawa Timur (Jatim) pada (17/1/2025).
Dari kelima lifter yang dipersiapkan, Muslimin menaruh harapan besar kepada M. Humam Zaky Azis, yang sebelumnya sukses menyumbangkan tiga medali emas di Porprov XIII Jawa Timur.
"Target kami adalah tiga medali emas. Zaky diharapkan dapat mengulang kesuksesannya di Porprov sebelumnya," ungkap Muslimin optimis.
Meski demikian, Muslimin mengakui adanya potensi lain yang belum dapat diikutsertakan, seperti M. Wafa Alaudin, yang berhasil menyumbang medali perunggu di Porprov sebelumnya. Namun, Wafa saat ini tidak masuk dalam tim karena beberapa kendala teknis.
Menurut Muslimin, salah satu tantangan utama adalah minimnya minat masyarakat, khususnya anak muda, terhadap cabor angkat besi. Banyak anak-anak yang berhenti setelah beberapa kali mengikuti latihan karena tidak kuat menghadapi kerasnya program latihan.
"Regenerasi atlet di Kota Malang masih menjadi PR besar. Kami sudah berkoordinasi dengan KONI Kota Malang dan Dinas Pendidikan untuk mencari lifter baru, namun sejauh ini hasilnya masih nihil," ujar Muslimin.
Muslimin juga menyebutkan bahwa Kota Kediri menjadi salah satu lawan berat bagi tim angkat besi Kota Malang pada Porprov IX. Regenerasi atlet yang konsisten dan pembinaan yang baik menjadi kunci kesuksesan tim angkat besi Kota Kediri.
"Untuk saat ini, kami memaksimalkan atlet yang ada agar dapat memberikan hasil terbaik di setiap kejuaraan," tutup Muslimin.
(cah/yn)