Pj Gubernur Harisson: Terima Kasih Kalbar, Maaf jika Ada Kekurangan

Pontianak, InfoPublik – Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar), Harisson, mengenang masa kepemimpinannya sejak dilantik oleh Menteri Dalam Negeri, Muhammad Tito Karnavian, pada 5 September 2023.

Selama menjabat, Harisson mengungkapkan berbagai capaian Pemprov Kalbar, salah satunya adalah penghargaan pengendalian inflasi terbaik dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) yang diserahkan langsung oleh Mendagri Tito Karnavian.

"Pengendalian inflasi dilakukan dengan strategi keterjangkauan harga, operasi pasar murah, kelancaran distribusi, serta komunikasi efektif dengan masyarakat agar tidak melakukan pembelian berlebihan saat hari besar keagamaan," kata Harisson di Studio Kompas TV, Kota Pontianak, Provinsi Kalbar pada Selasa (18/2/2025).

Selain itu, Harisson menyoroti upaya pengentasan kemiskinan ekstrem di Kalbar dengan program bantuan sembako, bedah rumah, serta akses permodalan usaha bagi masyarakat miskin.

"Rumah-rumah yang tidak layak mendapat bantuan bedah rumah, yang tersebar di berbagai kabupaten/kota. Saya juga meminta pihak perbankan mempermudah akses permodalan agar ekonomi mereka bisa lebih membaik," tambahnya.

Menjelang akhir masa jabatannya, Harisson menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat Kalimantan Barat jika masih ada harapan yang belum terpenuhi.

"Sebagai manusia biasa, saya tidak luput dari kesalahan. Saya mohon maaf jika ada kebijakan atau keputusan yang belum maksimal selama 1,5 tahun saya menjabat," ujarnya.

Setelah serah terima jabatan, Harisson akan kembali menjabat sebagai Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat, sementara kepemimpinan daerah akan dilanjutkan oleh Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih, Ria Norsan dan Krisantus Kurniawan.

Dengan kepemimpinan baru yang segera berjalan, masyarakat Kalimantan Barat berharap program yang telah berjalan tetap dilanjutkan dan semakin memperkuat pembangunan daerah ke depan.

(Irf/irm)