: Ikuti Peluncuran Indikator MCP Tahun 2025, Wali Kota Minta Nilai MCP Naik
Oleh MC KOTA PROBOLINGGO, Kamis, 6 Maret 2025 | 14:18 WIB - Redaktur: Juli - 119
Kanigaran, InfoPublik – Wali Kota Probolinggo, Aminuddin bersama Wakil Wali Kota Ina Dwi Lestari, Ketua DPRD Dwi Laksmi Syntha Kusumawardhani, serta jajaran pejabat pemkot, mengikuti peluncuran Indikator Monitoring Center for Prevention (MCP) 2025 yang digelar secara daring oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Acara ini berlangsung pada Rabu (5/3/2025) di Ruang Command Center. MCP merupakan inisiatif yang dikelola oleh KPK untuk meningkatkan efektivitas pencegahan korupsi di berbagai sektor pemerintahan.
Acara diawali dengan sambutan oleh Inspektur Jenderal Kementerian Dalam Negeri, Sang Made Mahendra Jaya, yang menyampaikan apresiasi kepada KPK atas peluncuran indikator MCP 2025.
Menurutnya, implementasi MCP mampu mendorong pemerintah daerah untuk membangun ekosistem yang baik dalam pencegahan korupsi.
"Implementasi pelaksanaan kolaborasi dan sinergi antara KPK, BPKP dan Kemendagri dalam upaya meningkatkan tata kelola pemerintahan daerah agar semakin baik dan berdampak positif untuk percepatan terwujudnya ekosistem pencegahan anti korupsi," ujar Irjen Kemendagri.
Pada kesempatan ini, Wali Kota juga berdiskusi dengan kepala perangkat daerah terkait pelaksanaan MCP di Kota Probolinggo. Dirinya menyoroti beberapa indikator yang masih bisa dimaksimalkan untuk meningkatkan nilai MCP kota.
“Saya lihat tadi kita punya MCP di angka 96, ternyata ada beberapa permasalahan, makanya tadi saya manfaatkan juga untuk berdiskusi dengan Ibu Wawali, Ibu Sekda, termasuk ada Ketua DPRD, Apa permasalahan kita. Ternyata permasalahannya di pendapatan, di BPPKAD, ada (nilai) yang masih sangat kurang, ada yang 30 ada yang 70, harapan kita bisa ditingkatkan,” jelasnya.
Selain itu, wali kota juga meminta kepada Inspektorat Kota Probolinggo untuk menaikkan target MCP di angka 98. “Makanya tadi saya minta supaya Inspektorat menentukan target untuk tahun ini, paling tidak 0,2 menjadi 98, sehingga kita bisa ada sinergi dan kolaborasi untuk meningkatkan itu,” pesannya. (dp/pin)