Wabup: Safari Ramadan untuk Jemput Aspirasi Warga

Tanah Datar, InfoPublik –  Wakil Bupati (Wabup) Tanah Datar ,Ahmad Fadly, mengatakan Safari Ramadan medium Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tanah Datar untuk menyerap aspirasi masyarakat.

“Kehadiran kami di sini tidak hanya untuk bersilaturahmi, tetapi juga untuk menjemput aspirasi masyarakat,” ujar Wabup Ahmad Fadly di Masjid Jihad, Nagari Lubuk Jantan, Kabupaten Tanah Datar, Provinsi Sumatra Barat pada Rabu(5/3/2025).

Ia menjelaskan bahwa pada Ramadan tahun ini, Pemerintah Kabupaten Tanah Datar telah membentuk 22 Tim Safari Ramadan (TSR), yang akan mengunjungi 44 masjid dalam dua hari, yakni 5 dan 6 Maret 2025.

Tim I dipimpin langsung oleh Bupati Tanah Datar Eka Putra, sedangkan Tim II dipimpin oleh Wakil Bupati Ahmad Fadly dan Forkopimda.

Dalam arahannya, Wabup menyampaikan bahwa pemerintah daerah berkomitmen untuk tetap menjalankan program pembangunan, meskipun ada keterbatasan anggaran akibat kebijakan efisiensi dari pemerintah pusat.

“Kami bertekad untuk tetap berjuang mewujudkan visi dan misi pembangunan daerah, meskipun anggaran terbatas. Dukungan dari masyarakat sangat kami harapkan agar program unggulan tetap berjalan,” jelasnya.

Selain itu, ia juga mengingatkan masyarakat untuk selalu waspada terhadap bencana, terutama mengingat curah hujan yang tinggi di wilayah Tanah Datar.

“Mari kita bersama-sama berdoa agar Tanah Datar terhindar dari bencana alam,” tambahnya.

Sebagai bentuk kepedulian terhadap rumah ibadah, Wabup Ahmad Fadly menyerahkan bantuan dana sebesar Rp10 juta untuk renovasi Masjid Jihad.

“Dana ini bisa digunakan untuk pembangunan masjid atau membeli perlengkapan yang dibutuhkan,” ujarnya.

Selain dana renovasi, Wabup juga menyerahkan 1 unit vacuum cleaner dan bantuan berbuka puasa senilai Rp1.650.000 kepada pengurus masjid.

Ketua Pengurus Masjid Jihad, Ahmad Affandi, menyampaikan rasa terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Tanah Datar atas kunjungan dan bantuan yang diberikan.

“Kami sangat bersyukur atas perhatian pemerintah. Kami berharap ada dukungan lanjutan untuk kelanjutan pembangunan masjid dan rumah garin,” ungkapnya.

Safari Ramadan ini tidak hanya mempererat hubungan antara pemerintah dan masyarakat, tetapi juga menjadi sarana bagi pemerintah untuk menyerap langsung aspirasi warga dan melihat kondisi di lapangan.

(Prokopim/hr-rhn)