Illiza Gencarkan Penegakan Syariat di Ibu Kota

:


Oleh MC KOTA BANDA ACEH, Sabtu, 19 April 2025 | 20:39 WIB - Redaktur: Juli - 158


Banda Aceh, InfoPublik – Wali Kota Banda Aceh, Illiza Sa’aduddin Djamal menggencarkan operasi penegakan syariat Islam di ibu kota provinsi.

Hanya berselang semalam, Rabu (16/4/2025) dini hari, Illiza kembali menyambangi sejumlah lokasi yang disinyalir kuat sebagai tempat maksiat terselubung.

Lokasi pertama yang dituju eks lahan Terminal Keudah. Di sana, empat pemuda tertangkap basah tengah menenggak minuman beralkohol.

Pelaku jarimah khamar berikut berikut barang bukti berupa dua botol air mineral kemasan 1.500 mililiter berisi Tuak digelandang ke kantor Satpol PP/WH Banda Aceh.

Tak berhenti di situ, Illiza mendatangi salah satu penginapan di kawasan Lambaro Skep. Berdasarkan laporan masyarakat, tempat itu kerap dijadikan tempat prostitusi berkedok hotel dan kos-kosan.

Benar saja, satu pasangan nonmuhrim terciduk check-in dalam satu kamar di lantai dua. Sementara seorang wanita “Open BO” yang tengah menunggu pelanggan, turut diamankan di lantai dasar.

Ketiga pelaku berikut dua pengelola penginapan kemudian dibawa ke kantor untuk diperiksa lebih lanjut. “Saya sangat menyesal bu,” ungkap Bunga -bukan nama sebenarnya yang mengaku banyak memiliki teman seprofesi di Banda Aceh. Sesaat sebelum menaiki mobil patroli, ia pun terisak.

Belum selesai, pukul tiga dini hari, Illiza mendatangi kantor satpol pp/wh di komplek balai kota, tempat di mana para pelanggar syariat diamankan sementara. Ia ingin memastikan semua yang terlibat diproses sesuai qanun yang berlaku di Aceh.

Illiza pun mengontak pihak BNN untuk melakukan tes urine terhadap keempat pelaku khamar supaya kasusnya bisa cepat ditindaklanjuti. Untuk hasil lebih akurat, mereka pun diboyong ke kantor BNN Provinsi Aceh.

Begitu juga terkait pelaku khalwat dan prostitusi, wali kota menginstruksikan pengusutan secara tuntas hingga ke penyedia tempat, muncikari, dan pihak yang membekingi. “Sebagai efek jera kepada pelaku dan pelajaran bagi kita semua,” ujarnya.

Kepada para pelanggar syariat yang rata-rata masih berusia muda, Illiza berpesan agar tidak mengulangi perbuatannya. “Ingatlah orang tua yang sudah bersusah-payah mendidik dan membesarkan kita. Mohon ampunan kepada Allah," ujarnya.

Illiza kembali menegaskan komitmennya untuk menegakkan syariat Islam di Banda Aceh. “Suka tidak suka, inilah separuh wajah kota kita hari ini. Kami akan terus mengerahkan segenap daya upaya untuk membenahinya,” ujarnya.

Pihaknya kata dia, juga senantiasa mengharapkan peran aktif masyarakat dalam menjaga lingkungan masing-masing serta support dari seluruh stakeholder. "Insyaallah, dengan semangat kolaborasi, Banda Aceh akan kembali menjadi barometer penegakan syariat di Aceh,” ujarnya lagi.

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC KOTA BANDA ACEH
  • Jumat, 29 Agustus 2025 | 16:15 WIB
RSUD Meuraxa Ditunjuk Jadi RS Percontohan Program Pendidikan Dokter Spesialis
  • Oleh MC KOTA BANDA ACEH
  • Kamis, 28 Agustus 2025 | 11:00 WIB
Tim Penilai Adipura KLHK Kunjungi Pengelolaan Sampah Inovatif di Gampong Peunyeurat
  • Oleh MC KOTA BANDA ACEH
  • Kamis, 28 Agustus 2025 | 10:58 WIB
Dinkes dan UNICEF Soroti Kesenjangan Imunisasi Anak di Aceh
  • Oleh MC KOTA BANDA ACEH
  • Senin, 25 Agustus 2025 | 09:55 WIB
Dispar Dukung Lahirnya Wirausaha Muda untuk Penggerak Ekonomi Kreatif di Banda Aceh
  • Oleh MC KOTA BANDA ACEH
  • Senin, 25 Agustus 2025 | 12:02 WIB
Kerja Sama Banda Aceh-Kamaishi Cetak Generasi Tangguh Bencana
  • Oleh MC KOTA BANDA ACEH
  • Senin, 25 Agustus 2025 | 13:53 WIB
Illiza Apresiasi Peran Remaja dalam Isu Kesehatan
  • Oleh MC KOTA BANDA ACEH
  • Senin, 25 Agustus 2025 | 13:11 WIB
Illiza Terima Audiensi Unicef, Bahas Inovasi Penanggulangan Rokok bagi Remaja
-->