- Oleh Wahyu Sudoyo
- Jumat, 29 Agustus 2025 | 15:43 WIB
: Wakil Gubernur Gorontalo Idah Syahidah Rusli Habibie didampingi Kadis Kumperindag Risjon Sunge, bersama ketua dan anggota Komunitas Ekspor Gorontalo, yang baru saja dikukuhkan, Senin, (5/5/2025). Foto – Nova Diskominfotik
Oleh MC PROV GORONTALO, Selasa, 6 Mei 2025 | 06:40 WIB - Redaktur: Eko Budiono - 244
Kota Gorontalo, InfoPublik – Wakil Gubernur Gorontalo, Idah Syahidah Rusli Habibie, mengatakan Komunitas Ekspor Gorontalo, harus harus menjadi wadah penggerak dalam pengembangan jaringan bisnis, peningkatan kualitas produk, dan perluasan pasar ekspor.
Hal tersebut disampaikan Wagub Idah, usai pengukuhan Komunitas Ekspor Gorontalo, di Cafe and Resto Bengawan Solo, Kota Gorontalo, Senin (5/5/2025).
“Kita wajib bersyukur karena dari sekian provinsi, Gorontalo menjadi salah satu yang berani membentuk komunitas ekspor. Ini bukan proses yang instan, tapi melalui banyak tahapan yang telah dilalui,” ujar Wagub Idah.
Wagub Idah mengungkapkan, bahwa inisiatif pembentukan komunitas itu bermula dari diskusi-diskusi kecil yang pernah dilakukan di kediamannya, hingga akhirnya resmi dikukuhkan.
Ia berharap pengukuhan itu menjadi awal yang baik bagi para eksportir dan calon eksportir di Gorontalo.
“Saya harap generasi muda, generasi Z turut ambil bagian membangun jaringan dan meneruskan usaha para senior. Jangan lengah, tetap semangat, dan terus melibatkan kader-kader baru,” ujarnya.
Pengukuhan Komunitas Ekspor Gorontalo berdasarkan Surat Keputusan (SK) Kepala Dinas UKM, Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Gorontalo, dengan Nomor:800/DKUPP/356/IV/2025. Pengukuhan dilakukan oleh Kadis Kumperindag Risjon Sunge, selaku pembina utama.
Adapun menjadi ketua dalam komunitas ini adalah Sumitro Lopuo, yang sehari-hari sebagai pengusaha madu asal Suwawa. Sekretaris diduduki oleh Harnida AG Mustapa, pemilik UMKM produk khas karawo seperti dasi dan tas karawo manila. Para anggota komunitas juga berasal dari berbagai sektor usaha potensial ekspor lainnya. (mcgorontaloprov/echin)