: Gubernur Maluku Hendrik Lewerissa saat mengukuhkan Bunda PAUD Provinsi Maluku dan Kabupaten/Kota, bertempat di Aula Lantai 7 Kantor Gubernur Provinsi Maluku (5/5/2025).
Oleh MC KAB MALUKU BARAT DAYA, Selasa, 6 Mei 2025 | 14:39 WIB - Redaktur: Untung S - 833
Ambon, InfoPublik – Gubernur Maluku Hendrik Lewerissa menegaskan pentingnya kolaborasi dan komitmen kuat seluruh pemangku kepentingan dalam mewujudkan layanan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) yang berkualitas dan inklusif di seluruh wilayah Maluku.
Hal itu disampaikannya dalam acara Pengukuhan Bunda PAUD Provinsi Maluku dan Kabupaten/Kota se-Maluku yang digelar di Aula Kantor Gubernur Maluku, Senin (5/5/2025).
Lewerissa menyatakan bahwa pengukuhan Bunda PAUD bukan sekadar seremonial, melainkan langkah strategis untuk memperkuat fondasi pendidikan generasi penerus bangsa. "Masa usia dini adalah periode emas perkembangan anak. Stimulus yang tepat dan kasih sayang yang tulus akan membentuk karakter, kecerdasan, dan potensi mereka di masa depan," ujarnya.
Gubernur menekankan bahwa Bunda PAUD memiliki peran sentral dalam menggerakkan seluruh potensi dan sumber daya untuk memastikan layanan PAUD yang merata, berkualitas, dan inklusif. "Ini adalah tugas mulia yang membutuhkan sinergi, kolaborasi, dan komitmen kuat dari pemerintah daerah, organisasi mitra, masyarakat, hingga keluarga," tegas Lewerissa.
Ia juga menyatakan komitmen Pemerintah Provinsi Maluku untuk mendukung setiap program dan inisiatif yang dijalankan Bunda PAUD. "Kami berharap gerakan PAUD di Maluku semakin bergairah dan inovatif, sehingga dapat menjangkau seluruh anak di pelosok daerah," tambahnya.
Dukungan dan Inovasi untuk PAUD Inklusif
Bunda PAUD Kabupaten Maluku Barat Daya (MBD), Rely Noach, menyambut baik arahan Gubernur dan menyatakan kesiapannya untuk mendorong layanan PAUD yang lebih baik. "PAUD berperan besar dalam mewujudkan generasi emas. Kami akan mengadvokasi regulasi PAUD pra-SD sekaligus memastikan anak-anak belajar melalui metode bermain yang menyenangkan," ujar Noach.
Ia berharap dukungan dari berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah, mitra organisasi, dan masyarakat, agar program PAUD di MBD dapat berkembang optimal. "Dengan dedikasi tinggi dan inovasi, kami yakin PAUD di Maluku akan semakin maju dan berkualitas," tambahnya.
Lewerissa menutup arahannya dengan mengajak seluruh masyarakat Maluku berpartisipasi aktif dalam memajukan PAUD. "Mari bersama-sama membangun kesadaran akan pentingnya pendidikan usia dini demi masa depan anak-anak Maluku yang lebih cerah," pungkasnya.
Dengan sinergi dan komitmen yang kuat, Maluku bertekad mewujudkan layanan PAUD yang tidak hanya menjangkau seluruh lapisan masyarakat, tetapi juga memastikan setiap anak mendapatkan pendidikan berkualitas sejak dini.