Erwin Burase dan Abdul Sahid Resmi Dilantik sebagai Bupati dan Wabup Parigi Moutong 2025-2030

: Foto: Diskominfo Parimo


Oleh MC KAB PARIGI MOUTONG, Selasa, 3 Juni 2025 | 09:34 WIB - Redaktur: Juli - 377


Parigi Moutong, InfoPublik – Pasangan Bupati dan Wakil Bupati Parigi Moutong (Parimo) terpilih, Erwin Burase, Abdul Sahid, resmi dilantik oleh Gubernur Sulawesi Tengah, H. Anwar Hafid, Senin (2/6/2025).

Pelantikan berlangsung di halaman Kantor Gubernur Sulteng dan turut melantik pasangan Bupati Banggai terpilih, H. Amiruddin Tamoreka, dan Furqanuddin Masulili.

Pelantikan ini berdasarkan Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 100.2.1.3-2301 Tahun 2025 tentang pengesahan pengangkatan Bupati dan Wakil Bupati hasil Pilkada Serentak 2024.

Dalam sambutannya, Gubernur Sulteng, Anwar Hafid mengucapkan selamat kepada kepala daerah yang baru dilantik dan menekankan pentingnya kolaborasi dan koordinasi antar pemerintah daerah untuk menghadapi tantangan besar di Sulawesi Tengah.

“Tidak mungkin bekerja sendiri. Diperlukan kolaborasi yang tinggi agar seluruh kebijakan, kekuatan, dan sumber daya dapat menyatu untuk menyelesaikan persoalan rakyat,” ujar Anwar Hafid.

Gubernur juga menitipkan pesan agar program prioritas provinsi seperti 9 Program BERANI dapat diadopsi dalam visi dan misi kepala daerah yang baru.

Isu pertambangan ilegal atau Pertambangan Emas Tanpa Izin (PETI) turut menjadi sorotan. Gubernur meminta Bupati Parigi Moutong agar menjadikan perlindungan terhadap petani dan lingkungan, terutama sungai yang tercemar, sebagai prioritas utama.

“Apapun yang dibutuhkan oleh Bupati, akan kami dukung. Tujuannya adalah agar penambangan ilegal bisa dihentikan dan sektor pertanian dapat berkembang,” tegasnya.

Usai pelantikan, Bupati Parigi Moutong, Erwin Burase menegaskan bahwa pihaknya bersama Wakil Bupati Abdul Sahid telah menetapkan isu-isu strategis seperti illegal mining, illegal logging, dan illegal fishing sebagai fokus dalam 100 hari kerja pertama.

“Kami akan berkoordinasi dengan Kapolres, TNI, dan pihak terkait untuk menyusun langkah-langkah penanganan. Ini bagian dari komitmen kami,” ujar Erwin Burase.

 

-->