- Oleh MC KAB BATANG
- Sabtu, 23 Agustus 2025 | 21:17 WIB
:
Oleh MC KAB WONOSOBO, Kamis, 5 Juni 2025 | 12:23 WIB - Redaktur: Juli - 241
Wonosobo, InfoPublik – Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap II Tahun Anggaran 2025 resmi ditutup oleh Kodim 0707/Wonosobo bersama Pemerintah Daerah, Polres, dan masyarakat pada Rabu (4/6/2025), di Lapangan Ngadisono, Kecamatan Kaliwiro, Kabupaten Wonosobo.
Kegiatan TMMD yang berlangsung selama satu bulan tersebut fokus pada percepatan pembangunan infrastruktur dan pemberdayaan masyarakat desa. Salah satu hasil utamanya adalah pembangunan badan jalan sepanjang 749 meter, yang diharapkan dapat meningkatkan akses transportasi dan mendukung kegiatan ekonomi warga Desa Ngadisono.
Dalam sambutannya, Sekretaris Daerah Wonosobo, One Andang Wardoyo, menyampaikan bahwa TMMD menjadi momen penting untuk menyatukan karsa dan karya dalam pembangunan.
"Pengerasan jalan dan pembangunan fisik lainnya sangat didambakan masyarakat. Ini akan mempercepat transportasi antar dusun dan memudahkan distribusi hasil pertanian,” ungkapnya.
Ia juga menegaskan pentingnya peran aktif masyarakat dalam menjaga dan merawat fasilitas yang telah dibangun, agar manfaatnya bisa dirasakan dalam jangka panjang.
Sementara itu, Komandan Kodim 0707/Wonosobo Letkol Inf Helmy, saat membacakan sambutan dari Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, menyampaikan bahwa program TMMD merupakan bentuk penguatan kemanunggalan TNI dan rakyat.“TMMD menjadi sarana strategis untuk membangun desa tertinggal melalui sinergi lintas sektor,” tegasnya.
Adapun kegiatan yang dilaksanakan meliputi: Program Fisik Pembangunan badan jalan sepanjang 749 meter dan lebar 3 meter, Betonisasi jalan desa sepanjang 749 meter, lebar 2,6 meter, dan tinggi 12 cm, Program Non-Fisik Penyuluhan Bela Negara dan Wawasan Kebangsaan Sosialisasi Kamtibmas, Pertanian, serta Penanggulangan Stunting dan Pernikahan Dini, juga Pelatihan pemasaran digital untuk UMKM Desa Pelayanan masyarakat berupa Donor darah, KB, Posyandu, dan motivasi belajar anak usia 12 tahun TMMD kali ini melibatkan 40 personel Satgas, 80 warga setempat, serta 10 perwakilan dari pemerintah daerah.
Letkol Helmy berharap hasil TMMD dapat terus memberikan manfaat jangka panjang. Ia berpesan kepada seluruh masyarakat agar menjaga dan merawat hasil pembangunan tersebut. “Apa yang dibangun bukan hanya untuk hari ini, tapi juga untuk anak cucu kita. Mari kita jaga dan pelihara bersama,” ujarnya.