- Oleh MC KAB HULU SUNGAI UTARA
- Kamis, 10 Juli 2025 | 14:32 WIB
: Wakil Bupati (Wabup) Sleman, Danang Maharsa/slemankab.go.id
Oleh MC KAB SLEMAN, Senin, 16 Juni 2025 | 16:37 WIB - Redaktur: Jhon Rico - 215
Sleman, InfoPublik- Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kapanewon Turi menggelar Konferensi Anak Cabang (Konferancab) bertempat di lingkungan Masjid Baitussalam, Kalurahan Bangunkerto, Sleman, pada Minggu (15/6/2025). Forum ini menjadi sarana regenerasi kepemimpinan sekaligus momentum penguatan komitmen kader terhadap nilai-nilai kebangsaan dan keagamaan.
Dalam forum tersebut, Muamar Hidayat secara resmi ditetapkan sebagai Ketua Pimpinan Anak Cabang GP Ansor Turi untuk masa khidmat 2025–2028. Penetapan dilakukan oleh Muhammad Amin Ismanto, Wakil Ketua Bidang Organisasi dan Akreditasi Pimpinan Cabang GP Ansor Sleman, disaksikan oleh Sekretaris PC GP Ansor Sleman, Taufiq Arif Mulyadi.
Wakil Bupati (Wabup) Sleman, Danang Maharsa, menyampaikan apresiasinya terhadap peran GP Ansor sebagai organisasi kepemudaan yang mengusung nilai-nilai keislaman dan kebangsaan.
Ia berharap, para kader di Turi dapat tampil sebagai pemuda yang berintegritas dan adaptif terhadap perkembangan zaman.
“Mari jadikan forum ini sebagai momentum memperkuat komitmen organisasi dan melahirkan program kerja yang responsif terhadap kebutuhan umat dan bangsa,” ujar Danang.
Sementara itu, Sekretaris PW GP Ansor DIY, Lilik Budi Hartanto, menekankan bahwa integritas adalah fondasi utama dalam gerakan GP Ansor. Ia mengajak seluruh kader untuk terus bekerja dengan ketulusan dan semangat pengabdian.
“Bergerak tanpa pamrih, bekerja dengan hati, itulah wujud dari integritas kader,” ujar dia.
GP Ansor Turi, yang berada di wilayah lereng Gunung Merapi, diharapkan mampu menyusun program-program strategis yang bersentuhan langsung dengan kebutuhan masyarakat lokal. Di antaranya adalah mitigasi bencana, pemberdayaan ekonomi kader, pendidikan keagamaan, serta penguatan peran pesantren.
Sinergi dengan badan otonom Nahdlatul Ulama (NU), pemerintah daerah, dan elemen masyarakat lainnya juga dinilai penting untuk memperkuat dampak gerakan di tengah masyarakat.
Konferensi ini tidak hanya menjadi ajang pemilihan pemimpin baru, tetapi juga penegasan bahwa integritas kader adalah modal utama dalam menjawab tantangan zaman dan menjadikan GP Ansor sebagai kekuatan sosial yang progresif dan berdaya guna.
(Adnan Nurtjahjo/KIM Pararta Guna Gamping)