Gubernur Banten Dorong Sinergi Antarwilayah dalam Forum MPU 2025

: Gubernur Banten, Andra Soni berforo bersama usai mengikuti Rapat Kerja Gubernur Forum Kerjasama Daerah Mitra Praja Utama (FKD MPU) Tahun 2025, yang digelar di Hotel Borobudur, Jakarta, Selasa (17/6/2025)/Biro Adpimpro Banten.


Oleh MC PROV BANTEN, Rabu, 18 Juni 2025 | 08:31 WIB - Redaktur: Jhon Rico - 271


Banten, InfoPublik- Gubernur Banten, Andra Soni, menegaskan pentingnya kerja sama lintas wilayah sebagai upaya mendorong sinergi dan pertumbuhan bersama di tengah tantangan yang dihadapi masing-masing daerah.

Hal tersebut disampaikannya dalam Rapat Kerja Gubernur Forum Kerja Sama Daerah Mitra Praja Utama (FKD MPU) Tahun 2025 yang digelar di Hotel Borobudur, Jakarta, Selasa (17/6/2025).

Forum ini diikuti oleh sepuluh gubernur dari provinsi-provinsi di Jawa, Lampung, Bali, dan Nusa Tenggara.

"Setiap daerah memiliki problematika yang berbeda. Dalam konteks MPU, saya fokus membawa enam kesepakatan yang bisa dikembangkan bersama, karena saya yakin hanya dengan sinergi kita bisa tumbuh bersama," ujar Andra Soni.

Ia mengusulkan kerja sama di berbagai sektor strategis, di antaranya ketahanan pangan, penanggulangan bencana, transportasi, pariwisata, dan budaya.

Andra juga menyoroti kedekatan geografis dan hubungan erat antara Provinsi Banten dan Daerah Khusus Jakarta.

Menurut dia, pertumbuhan pesat di kawasan Tangerang Raya tidak terlepas dari peran Jakarta sebagai pusat kegiatan ekonomi nasional.

“Tangerang berkembang karena kedekatannya dengan Jakarta. Kini, Tangerang menjadi daerah penyangga Ibu Kota yang sangat strategis,” kata dia.

Lebih lanjut, Andra mengungkap bahwa dirinya telah menjalin komunikasi intensif dengan Gubernur Jakarta sebelum forum ini digelar.

Ia menyebut kolaborasi antarwilayah mulai menunjukkan hasil nyata, seperti pembukaan sejumlah koridor transportasi penghubung antara Jakarta dan Banten.

“Mungkin ini dianggap prestasi Jakarta, tapi bagi saya siapa pun yang berprestasi, yang penting masyarakat Banten bisa menikmatinya,” tambah dia.

Dalam kesempatan itu, ia juga menyinggung persoalan banjir yang kerap terjadi bersamaan di wilayah Jabodetabek.

"Kita sering kompak saat kebanjiran, tapi belum kompak mencari solusi. Jakarta, Bekasi, dan Tangerang mengalami banjir di waktu yang sama. Ini masalah bersama yang perlu diselesaikan bersama,” tegas dia.

Gubernur Andra mengapresiasi forum MPU sebagai wadah penting untuk membangun komunikasi dan kolaborasi lintas provinsi.

“Yang penting kita mau duduk bareng, berbagi cerita, dan menerjemahkan cerita itu menjadi aksi nyata dalam bentuk kerja sama lintas provinsi,” pungkasnya.

Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), yang turut hadir dalam forum tersebut, menyatakan bahwa Forum MPU memiliki posisi strategis karena mewakili sekitar 181 juta penduduk, atau 64 persen dari total populasi Indonesia.

“Di ruangan ini, terkonsentrasi anggaran besar dan sumber daya yang luar biasa. Maka tidak mungkin kita bekerja sendiri-sendiri. Forum ini adalah bagian dari semangat untuk tumbuh bersama melalui kolaborasi,” ujar AHY.

Ia juga menyampaikan bahwa Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, telah menginstruksikan agar pembangunan di seluruh wilayah Indonesia harus tepat sasaran dan memberikan dampak langsung bagi masyarakat.

“Pesan Presiden jelas: pembangunan harus dirasakan rakyat. Karena itu, kami di pusat akan terus mengawal berbagai program strategis di daerah,” kata dia.

(Mills/MC Prov Banten)

 

Berita Terkait Lainnya

-->