Tahun Baru Islam di Pontianak Jadi Momentum Hijrah Positif bagi Generasi Muda

: Gelar Doa Bersama dan Selawat Akbar Tahun Baru Islam 1 Muharam 1447H | Foto : MC Pontianak


Oleh MC KOTA PONTIANAK, Minggu, 29 Juni 2025 | 07:40 WIB - Redaktur: Untung S - 231


Pontianak, InfoPublik – Peringatan Tahun Baru Islam 1 Muharam 1447 Hijriah di Kota Pontianak menjadi ajakan kolektif untuk hijrah positif, terutama bagi generasi muda.

Pemkot Pontianak bersama Panitia Hari Besar Islam (PHBI) dan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan menggelar Doa Bersama dan Selawat Akbar di Masjid Raya Mujahidin, Jumat (27/6/2025), yang dihadiri oleh jajaran pemerintah, Forkopimda, serta ratusan pelajar.

Acara yang berlangsung khidmat ini dirangkaikan dengan Salat Jumat berjamaah dan tausiyah Tahun Baru Islam yang menginspirasi.

Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono, menekankan bahwa momen itu harus dimaknai sebagai transformasi diri menuju kehidupan yang lebih bermakna. "Hijrah bukan sekadar simbol, tapi komitmen untuk meninggalkan hal buruk dan menjadi pribadi yang berkontribusi bagi kemajuan Pontianak," tegasnya.

Ia mendorong generasi muda untuk memanfaatkan momentum ini membangun karakter unggul, sekaligus mendukung visi Pontianak sebagai kota cerdas dan berakhlak.

Kegiatan itu sengaja digelar saat libur sekolah agar pelajar bisa fokus meresapi makna hijrah. Edi berharap, silaturahmi yang terjalin antara siswa, guru, dan pemerintah akan memperkuat kolaborasi dalam membentuk generasi penerus yang berilmu dan beradab. "Semangat hijrah harus terus hidup, bukan hanya di Muharam, tapi sepanjang tahun," tambahnya.

Ustaz Dulhadi, pemateri tausiyah, menyoroti pentingnya peningkatan kualitas diri di era modern. "Ilmu dan keterampilan adalah kunci kemajuan umat. Jika pemeluknya maju, agama pun akan dihormati," ujarnya.

Ia juga mengingatkan agar generasi muda bijak memanfaatkan teknologi. "Media sosial harus jadi alat penyebar kebaikan, bukan permusuhan. Gunakan untuk memperkuat ukhuwah dan menebar inspirasi," pesannya.

Antusiasme terlihat dari peserta seperti Abyakta (13), siswa SMP Islam Bawari, yang mengaku termotivasi untuk berhijrah dari kebiasaan kurang produktif. "Saya sadar, hijrah itu dimulai dari hal kecil, seperti mengurangi screen time dan lebih giat belajar," ungkapnya.

Kegiatan itu tidak hanya menjadi ruang refleksi, tetapi juga penegasan komitmen Pemkot Pontianak dalam membimbing generasi muda melalui pendekatan keagamaan dan pendidikan karakter. (prokopim)

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC KOTA PONTIANAK
  • Kamis, 28 Agustus 2025 | 15:52 WIB
TPID Kuponwah Serentak Tanam Cabai dan Komoditas Pangan
  • Oleh MC KOTA PONTIANAK
  • Kamis, 28 Agustus 2025 | 15:58 WIB
Pontianak Jadi Tuan Rumah Rakor Penguatan Tata Kelola Data Pusat-Daerah
  • Oleh MC KAB KUBU RAYA
  • Kamis, 28 Agustus 2025 | 17:19 WIB
Kuponwah Jadi Senjata Baru Kubu Raya Kendalikan Harga Cabai
  • Oleh MC KOTA PONTIANAK
  • Jumat, 29 Agustus 2025 | 09:30 WIB
AKASIA Hadir di Pontianak untuk Layanan Dukcapil yang Lebih Cepat
  • Oleh MC KOTA PONTIANAK
  • Jumat, 29 Agustus 2025 | 09:28 WIB
Wakil Wlai Kota Pontianak Terima Lencana Darma Bakti dari Pramuka
  • Oleh MC KOTA PONTIANAK
  • Jumat, 29 Agustus 2025 | 09:27 WIB
Wali Kota Pontianak Ajak Pramuka Perkuat Karakter Bangsa
  • Oleh MC KOTA PONTIANAK
  • Rabu, 27 Agustus 2025 | 22:19 WIB
Wali Kota Pontianak Pastikan Bedah Rumah Norma Dimulai September 2025
  • Oleh MC KOTA PONTIANAK
  • Rabu, 27 Agustus 2025 | 22:17 WIB
Wali Kota Pontianak: Pengembangan Yuka Dilakukan lewat Kolaborasi
-->