Lanti 1.220 PPPK, Gubernur Kalbar Tekankan Integritas dan Profesionalisme sebagai Fondasi Kerja

:


Oleh MC PROV KALIMANTAN BARAT, Kamis, 3 Juli 2025 | 06:58 WIB - Redaktur: Untung S - 127


Pontianak, InfoPublik – Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar), Ria Norsan, secara khidmat melantik 1.220 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) formasi 2024 di Aula Garuda, Gedung Pelayanan Terpadu Kantor Gubernur Kalbar, Selasa (1/7/2025).

Pelantikan itu bukan sekadar seremonial, melainkan penegasan komitmen Pemprov Kalbar dalam membangun birokrasi yang profesional, adaptif, dan berintegritas untuk mendukung pelayanan publik yang prima.

Dalam pidatonya, Gubernur Norsan menegaskan bahwa status PPPK tidak mengurangi tanggung jawab mereka sebagai aparatur negara. "Bapak dan Ibu PPPK memiliki peran yang sama besarnya dengan PNS dalam memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat. Perbedaan status bukanlah penghalang untuk berkontribusi maksimal," ujarnya.

Ia mengingatkan bahwa integritas, profesionalisme, dan semangat belajar harus menjadi landasan utama dalam menjalankan tugas.

Gubernur juga menyoroti pentingnya pengembangan kompetensi berkelanjutan di tengah pesatnya perkembangan teknologi dan dinamika masyarakat. "Jangan pernah berhenti belajar. Tantangan ke depan semakin kompleks, dan hanya SDM yang unggul dan adaptif yang bisa memberikan solusi," tegasnya.

Pesan itu disampaikan untuk memastikan para PPPK tidak terjebak dalam zona nyaman, melainkan terus mendorong inovasi dalam pelayanan.

Tak kalah tegas, Norsan menyatakan kebijakan zero tolerance terhadap penyalahgunaan narkoba dan perilaku asusila di lingkungan ASN, termasuk PPPK. "Kami tidak akan mentolerir tindakan yang merusak martabat birokrasi dan menghambat pembangunan. Integritas adalah harga mati," tegasnya.

Pernyataan itu sekaligus menjadi warning bagi seluruh aparatur untuk menjaga reputasi institusi dan kepercayaan masyarakat.

Pelantikan itu juga menandai langkah strategis Pemprov Kalbar dalam membangun birokrasi yang responsif dan berorientasi pada hasil. Kehadiran PPPK diharapkan mampu mempercepat transformasi pelayanan publik, khususnya dalam mewujudkan layanan yang cepat, transparan, dan berpihak pada masyarakat.

Di akhir sambutan, Gubernur menegaskan komitmennya untuk memberikan kesempatan pengembangan karier yang adil bagi semua ASN, baik PNS maupun PPPK, berdasarkan kinerja dan prestasi. "Tidak ada diskriminasi. Siapa pun yang berprestasi akan mendapat kesempatan yang sama untuk berkembang," pungkasnya.

Harapannya, motivasi tinggi dan etos kerja profesional akan tercipta di seluruh lini birokrasi Kalbar.

Dengan langkah itu, Pemprov Kalbar semakin mempertegas visinya untuk menciptakan tata kelola pemerintahan yang akuntabel dan berorientasi pada pelayanan publik terbaik. Para PPPK yang dilantik hari ini diharapkan menjadi garda terdepan dalam mewujudkan Kalimantan Barat yang lebih maju dan sejahtera.(adpim-mc.provkalbar)

 

Berita Terkait Lainnya

-->