: Pj Sekda Siak, Fauzi Asni hadiri acara penutupan MTQ ke-43 tingkat Provinsi Riau, di Astaka Utama Lapangan Pasir, Taman Andam Dewi, Kabupaten Bengkalis, Sabtu (5/7/2025)/ MC Siak.
Oleh MC KAB SIAK, Minggu, 6 Juli 2025 | 22:02 WIB - Redaktur: Jhon Rico - 317
Bengkalis, InfoPublik- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Siak memberikan apresiasi atas perjuangan para peserta dari Kabupaten Siak di Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-43 tingkat Provinsi Riau.
Bupati Siak, Afni Z menyampaikan rasa syukur atas pencapaian yang diraih kafilah Kabupaten Siak.
Ia juga menekankan bahwa partisipasi dalam MTQ ini bukan semata-mata soal peringkat, tetapi tentang makna perjuangan dan cinta terhadap Al-Qur’an.
“Sebagai seseorang yang pernah merasakan berada di arena MTQ, saya sangat memahami bahwa proses yang dijalani kafilah kita bukanlah hal yang mudah. Ada latihan panjang, pengorbanan waktu, dan ketekunan yang luar biasa di balik setiap penampilan mereka,” ujar dia, Minggu (6/7/2025).
Ia menegaskan bahwa capaian ini bukanlah titik akhir, melainkan bagian dari perjalanan panjang dalam membangun generasi Qur’ani yang unggul.
“Banyak hal yang perlu kita syukuri, namun juga harus terus dibenahi. Evaluasi adalah bagian penting dari ikhtiar. Kita ingin ke depan, kafilah kita bukan hanya berprestasi, tapi juga menjadi teladan akhlak dan semangat keagamaan di tengah masyarakat,” kata dia.
Hal senada pun diungkapkan Penjabat Sekretaris Daerah (Pj Sekda) Kabupaten Siak, Fauzi Asni, yang juga memberikan apresiasi atas perjuangan peserta dari Kabupaten Siak.
“Atas nama Pemkab Siak kami mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih yang setulusnya kepada qori dan qoriah, pelatih, official, serta keluarga besar kafilah Siak yang telah menampilkan yang terbaik,” kata dia.
Kabupaten Siak menempati posisi ketujuh dengan raihan 219 poin. Peringkat ini berada tepat di bawah Kabupaten Kampar dan di atas Kabupaten Pelalawan.
Ini menjadi sebuah capaian yang tetap membanggakan di tengah ketatnya persaingan dari 12 kabupaten/kota lainnya di Riau.
Fauzi berpesan kepada seluruh kafilah agar tidak berkecil hati dan terus berlatih demi menghadapi MTQ tahun depan yang akan digelar di Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing).
“Berlatih terus, jangan putus asa. Kompetisi ini berat karena kita bersaing dengan qori-qori terbaik. Hari ini kita kalah, tahun depan target juara,” tegas dia.
MTQ ke-43 tingkat Provinsi Riau resmi ditutup di Astaka Utama Lapangan Pasir, Taman Andam Dewi, Kabupaten Bengkalis, pada Sabtu (5/7/2025).
Penutupan berlangsung meriah dalam balutan nuansa syiar Islam yang menggetarkan hati, menandai berakhirnya perhelatan yang telah berlangsung sejak 28 Juni 2025.
MTQ 2025 tak hanya menjadi ajang perlombaan membaca Al-Qur’an, tetapi juga wadah mempererat silaturahmi dan syiar keagamaan antar daerah se-Provinsi Riau.
(Doli/Riki/MC Kabupaten Siak)