Polda Riau Tanam Jagung Serentak di Lahan Perhutanan Sosial Kabupaten Siak

Siak, InfoPublik- Kepolisian Daerah (Polda) Riau melaksanakan kegiatan sosial penanaman jagung serentak Kuartal III di lahan Perhutanan Sosial milik PT Surya Intisari Raya (SIR), Kecamatan Tualang, Kabupaten Siak, Riau, Kamis (10/7/2025).

Kegiatan bakti sosial ini merupakan upaya Polda Riau dalam mendukung program Asta Cita Presiden Prabowo, khususnya dalam menjaga ketahanan pangan nasional.

Wakil Kepala Polda Riau, Brigjen Jossy Kusumo, menyampaikan bahwa kegiatan ini bukan sekadar menanam benih jagung di lahan, tetapi memiliki makna simbolis yang mendalam.

“Jagung merupakan simbol dari ketahanan, kesederhanaan, dan keberlanjutan hidup,” ujar Brigjen Jossy.

Ia merinci bahwa jagung ditanam di atas lahan seluas 5 hektare milik PT Surya Intisari Raya dengan jumlah benih sebanyak 175.000 biji atau sekitar 50 kilogram. Adapun jenis benih yang digunakan adalah Dekalb 771, benih jagung hibrida unggulan.

Selain di Kabupaten Siak, penanaman jagung serentak Kuartal III ini juga dilakukan secara nasional oleh jajaran Polres dan Polresta se-Indonesia di 61 lokasi, dengan total lahan mencapai 101,1 hektare.

Wakil Bupati Siak, Syamsurizal, menyampaikan apresiasinya terhadap kegiatan tersebut. Ia menyebut bahwa kegiatan ini sejalan dengan visi Pemerintah Kabupaten Siak dalam memperkuat ketahanan pangan daerah.

“Kami mendukung kegiatan ini. Semoga penanaman jagung serentak ini akan membantu meningkatkan dan mewujudkan program ketahanan pangan nasional sesuai dengan Asta Cita Presiden Prabowo,” kata dia.

Wabup Syamsurizal menambahkan bahwa Pemerintah Kabupaten Siak memiliki visi menjadikan daerahnya sebagai lumbung pangan, salah satunya dengan meningkatkan swasembada pangan.

“Kami juga punya 17 program kerja, Pak, salah satunya bagaimana meningkatkan swasembada pangan di daerah, petani sejahtera, dan stok pangan terjaga,” ujar dia.

Tak hanya menanam jagung, ia juga berharap kegiatan ini bisa diperluas dengan penanaman komoditas lainnya.

“Kami mendorong masyarakat memanfaatkan lahan kosong menjadi produktif. Lahan bisa ditanami jagung, bibit cabai, bawang, dan lainnya. Ini akan membantu mengurangi inflasi dan meningkatkan ketahanan pangan di Kabupaten Siak,” tuturnya.

Ia menekankan pentingnya kolaborasi semua pihak dalam mendukung program swasembada pangan di daerah.

“Kami minta hal seperti ini nantinya juga diikuti di seluruh kecamatan se-Kabupaten Siak,” kat dia.

(Agi/MC Kabupaten Siak)