- Oleh MC KOTA BANDA ACEH
- Jumat, 29 Agustus 2025 | 16:15 WIB
:
Oleh MC KOTA BANDA ACEH, Kamis, 31 Juli 2025 | 12:26 WIB - Redaktur: Juli - 260
Banda Aceh, InfoPublik – Wali Kota Banda Aceh Illiza Sa’aduddin Djamal menyambut baik pembangunan Rumah Sakit Umum (RSU) Bunda Thamrin Aceh yang saat ini sedang dibangun di kawasan Jalan Dr.Mohd Hasan, Gampong Penyeurat, Kecamatan Banda Raya.
Dalam audiensi bersama jajaran pimpinan RSU Bunda Thamrin di pendopo wali kota, Rabu (30/7/2025), Illiza menyampaikan harapannya agar kehadiran rumah sakit modern ini dapat menjadi solusi atas kebutuhan masyarakat akan pelayanan kesehatan berkualitas.
“Saya mengapresiasi pembangunan RS Bunda Thamrin ini. Harapannya, masyarakat bisa lebih mudah mengakses layanan kesehatan modern dan berkualitas di Banda Aceh,” ujarnya.
Ia juga berharap rumah sakit tersebut dapat mendorong rumah sakit lain untuk terus berbenah meningkatkan mutu pelayanan kesehatan. Selain itu, Illiza menyatakan kesiapan Pemko Banda Aceh untuk berkolaborasi dengan RSU Bunda Thamrin, termasuk melalui kerja sama strategis dengan Banda Aceh Academy (BAA) maupun RSUD Meuraxa.
Proyek 12 Lantai, Target Beroperasi 2027
Direktur RSU Bunda Thamrin Aceh, dr. Arief Tirtana Putra, menjelaskan bahwa saat ini proyek rumah sakit tersebut sedang dalam tahap pengecoran fondasi. Bangunan dirancang setinggi 12 lantai, termasuk basement, dan menempati lahan seluas 3.600 meter persegi dengan total luas bangunan mencapai 18 ribu meter persegi.
“Target operasional kami pada 2027. Rekrutmen tenaga medis dan pegawai rumah sakit akan dimulai saat progres fisik mencapai 40 persen, kemungkinan pada akhir tahun ini,” terang Arief.
Ia juga menegaskan bahwa pihaknya akan memprioritaskan tenaga kerja lokal, baik untuk tenaga medis maupun non-medis. “Kalau masih kurang baru kita ambil dari luar daerah,” imbuhnya.
Fasilitas Unggulan: Layanan Jantung, Kemoterapi, Bayi Tabung
RSU Bunda Thamrin Aceh dirancang sebagai rumah sakit modern dengan berbagai layanan unggulan, termasuk layanan kesehatan jantung, kemoterapi, hingga program bayi tabung. Keberadaannya diharapkan dapat mengurangi ketergantungan masyarakat Aceh terhadap rujukan medis ke luar daerah.
Pertemuan di pendopo turut dihadiri oleh Pimpinan Cabang Klinik Bunda Thamrin Lini, mewakili pemilik RSU Bunda Thamrin, serta Kabid SDM & Umum Klinik Bunda Thamrin Banda Aceh Azhari Panjaitan. Dari pihak Pemko, hadir juga Pj Sekdako Jalaluddin, Plt Kepala DPMPTSP Iskandar, dan Dirut RSUD Meuraxa dr. Taufik Wahyudi.