- Oleh MC KOTA BANDA ACEH
- Jumat, 29 Agustus 2025 | 16:15 WIB
:
Oleh MC KOTA BANDA ACEH, Jumat, 1 Agustus 2025 | 12:00 WIB - Redaktur: Juli - 160
Banda Aceh, InfoPublik – Setelah sukses menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) Stabilitas Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) di Kecamatan Baiturrahman pada 24–25 Juli 2025, Pemerintah Kota Banda Aceh kembali menghadirkan program beras murah di delapan kecamatan lainnya. Langkah ini merupakan bagian dari upaya stabilisasi harga di tengah lonjakan harga beras yang telah melampaui Harga Eceran Tertinggi (HET).
Program ini diselenggarakan oleh Dinas Pangan Pertanian Kelautan dan Perikanan (DP2KP) Kota Banda Aceh bekerja sama dengan Perum BULOG Kanwil Aceh.
Kepala DP2KP Banda Aceh, M. Nurdin, menyampaikan bahwa penyaluran beras murah akan dilakukan secara bertahap mulai 1 hingga 11 Agustus 2025 di delapan kecamatan berikut:
1 Agustus: Kecamatan Syiah Kuala
2 Agustus: Kecamatan Kuta Alam
4 Agustus: Kecamatan Ulee Kareng
5 Agustus: Kecamatan Kuta Raja
6 Agustus: Kecamatan Meuraxa
7 Agustus: Kecamatan Lueng Bata
8 Agustus: Kecamatan Jaya Baru
11 Agustus: Kecamatan Banda Raya
"Setiap kecamatan disediakan 2,5 ton beras SPHP untuk membantu daya beli masyarakat di tengah kondisi harga yang naik,” terang Nurdin, Kamis (31/7/2025).
Masyarakat hanya diperbolehkan membeli maksimal dua karung per orang, dengan jumlah total 10 kilogram. "Setiap karung berisi lima kilogram beras, dengan harga Rp65.000 per dua karung, atau Rp13.100 per kilogram, sesuai dengan HET yang ditetapkan pemerintah,” jelasnya.
Program ini diharapkan dapat meringankan beban masyarakat, menjaga daya beli rumah tangga, dan menjadi intervensi konkret Pemko Banda Aceh dalam menghadapi fluktuasi harga pangan pokok.