Reban Expo 2025 Dongkrak Omzet Produk Unggulan Desa di Batang

: Kecamatan Reban mendorong pertumbuhan ekonomi lokal dalam gelaran Reban Expo.


Oleh MC KAB BATANG, Jumat, 8 Agustus 2025 | 06:20 WIB - Redaktur: Untung S - 124


Batang, InfoPublik - Semangat warga Kecamatan Reban dalam mendorong pertumbuhan ekonomi lokal kembali tercermin dalam gelaran Reban Expo. Bukan sekadar pameran produk unggulan desa, tetapi menjadi bukti konkret bahwa potensi masyarakat bisa berkembang jika diberi ruang, dukungan, dan kepercayaan.

Ketua TP PKK Batang Faelasufa Faiz menyampaikan, apresiasinya terhadap penyelenggaraan Reban Expo yang terus mengalami perkembangan signifikan. Tahun lalu, gelaran ini sukses mencatat omzet lebih dari Rp180 juta hanya dalam beberapa hari.

“Saya bangga melihat geliat UMKM dan Kelompok Wanita Tani (KWT) yang terus berkembang dari tahun ke tahun. Apalagi ibu-ibu PKK juga ikut aktif mengoordinasi KWT agar terlibat dalam Reban Expo,” katanya saat ditemui di Kantor Kecamatan Reban, Kabupaten Batang, Kamis (7/8/2025).

Menurut Faelasufa, Reban Expo bukan hanya sekadar ajang pameran, tetapi menjadi cerminan semangat gotong royong masyarakat desa untuk tumbuh bersama. Ia optimistis tahun ini omzet bisa melampaui capaian sebelumnya.

Sementara itu, Camat Reban Sugiharto menjelaskan, bahwa Reban Expo 2025 diikuti oleh 19 stand dari desa-desa yang menampilkan beragam produk unggulan. Mulai dari kuliner khas daerah, kerajinan tangan, hingga produk yang berpotensi ekspor seperti kopi dan jenang Adinuso.

“Tak hanya itu, sejumlah instansi pemerintah juga membuka pelayanan langsung kepada masyarakat. Mulai dari Dukcapil untuk administrasi kependudukan, BPKPAD untuk pajak, DPMPTSP untuk perizinan usaha, hingga KUA yang memberikan layanan sertifikasi halal secara gratis,” jelasnya.

Sugiharto menyebutkan, bahwa konsepnya kalau ada produk UMKM yang belum bersertifikat halal, kita bantu fasilitasi. Kami kerja sama dengan KUA, bahkan ada sekitar 50 ribu sertifikat halal yang belum diambil oleh para pelaku usaha.

Melihat antusiasme pengunjung dan potensi yang ditampilkan, tahun ini panitia menargetkan transaksi senilai Rp250 juta selama tiga hari penyelenggaraan. Ia menyebut, produk-produk seperti kopi, sambal nasi jagung, dan jenang memiliki potensi besar untuk ekspor.

“Kopi Reban ini sangat potensial untuk menembus pasar luar negeri. Kami juga sudah mengundang eksportir untuk datang dan melihat langsung potensi produk dari sini,” ujar dia.

Reban Expo bukan hanya tentang jual beli, tapi juga tentang membangun kepercayaan diri pelaku usaha lokal. Dalam tiga hari penyelenggaraan, semangat kolaborasi antara pemerintah, UMKM, dan masyarakat menjadi penggerak utama bangkitnya ekonomi desa. (MC Batang, Jateng/Edo/Jumadi)

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC KAB BATANG
  • Sabtu, 30 Agustus 2025 | 13:55 WIB
Sukses Bertugas, Paskibraka Batang Dapat Hadiah Pagelaran Parade Senja
  • Oleh MC KAB BATANG
  • Sabtu, 30 Agustus 2025 | 13:54 WIB
Produk Kreatif UMKM Lokal Hadir di Festival Ekraf Batang 2025
  • Oleh MC KAB BATANG
  • Sabtu, 30 Agustus 2025 | 13:53 WIB
Situasi Aman, Bupati Batang Ajak Warga tak Terprovokasi Gejolak Sosial
  • Oleh MC KAB BATANG
  • Jumat, 29 Agustus 2025 | 10:21 WIB
Potensi Ternak Lebah SMA 1 Bandar di Batang Datangkan Cuan
  • Oleh MC KAB BATANG
  • Jumat, 29 Agustus 2025 | 10:20 WIB
Cegah Risiko Terserang Penyakit, SMA 1 Bandar di Batang Gelar CKG
-->