: Revitalisasi Sentra Kuliner GOR A. Yani Sudah 90 Persen, Bakal Dibuka Tanggal 10 Agustus
Oleh MC KOTA PROBOLINGGO, Jumat, 8 Agustus 2025 | 17:36 WIB - Redaktur: Pasha Yudha Ernowo - 63
Kanigaran, Infopublik – Revitalisasi sentra wisata kuliner GOR A. Yani sisi selatan hampir rampung. Pembangunan yang telah mencapai 90 persen itu siap menampung 88 tenant baru, terdiri atas pedagang kaki lima (PKL) yang sebelumnya berjualan di kawasan GOR A. Yani dan pujasera Alun-alun Kota Probolinggo. Sentra kuliner ini direncanakan mulai beroperasi pada Minggu sore, 10 Agustus 2025.
Wali Kota Probolinggo, Aminuddin, bersama Sekretaris Daerah Ninik Ira Wibawati dan jajaran perangkat daerah meninjau langsung persiapan operasional, Kamis (7/8/2025). Tinjauan meliputi kondisi bangunan tenant, instalasi listrik, hingga fasilitas pendukung.
“Revitalisasi ini menjadikan sisi utara dan selatan GOR A. Yani sebagai pusat kuliner baru Kota Probolinggo. Sisi selatan insyaallah tanggal 10 Agustus sudah siap. Yang menempati nanti dari pujasera Alun-alun dan PKL eksisting di GOR,” ujar Wali Kota Aminuddin di lokasi.
Setelah pembukaan sisi selatan, pembangunan akan berlanjut untuk tenant sisi utara GOR A. Yani, dengan jumlah dan kapasitas yang sama, yakni 88 unit. Untuk memastikan kesiapan malam hari, wali kota dijadwalkan meninjau penerangan dan atmosfer kawasan pada Sabtu malam (9/8).
“Ini sudah 90 persen, tinggal beberapa hal teknis saja. Mulai besok (8/8) pemindahan PKL dimulai. Semua kita lengkapi agar 10 Agustus bisa menjadi start salah satu pusat kuliner andalan Kota Probolinggo,” tambahnya.
Revitalisasi ini melibatkan kolaborasi berbagai perangkat daerah dan dukungan CSR. Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata (Dispopar) sebagai pemilik aset bertanggung jawab atas pemeliharaan fasilitas, termasuk toilet, serta kolaborasi penyelenggaraan event. Dinas PUPR-KP menangani persiapan lahan, saluran drainase, sumur resapan, pompa air, penataan akses dari Museum Probolinggo, hingga perbaikan pagar dan paving jalan.
Dinas Koperasi, Usaha Mikro, dan Perdagangan (DKUP) mengelola manajemen pujasera melalui perjanjian kerja sama dengan PKL, serta menyediakan fasilitas cuci tangan. Satpol PP bertugas menjaga keamanan, sementara Dinas Perhubungan menata kelistrikan dan parkir. Dinas Lingkungan Hidup (DLH) mengelola sampah dan limbah bersama PKL, termasuk penataan vegetasi.
Dukungan CSR datang dari PT Bromo Tirta Lestari yang membangun seluruh tenant PKL, serta Bank Jatim yang akan mem-branding kawasan dengan gate dan panggung utama. Dengan sinergi tersebut, Pemerintah Kota Probolinggo menargetkan sentra kuliner GOR A. Yani menjadi magnet baru wisata kuliner dan ekonomi kreatif masyarakat. (fa/pin)