- Oleh MC KAB CILACAP
- Selasa, 26 Agustus 2025 | 00:12 WIB
: Pelaksanaan Cilacap National Kite Festival Tahun 2025 di Teluk Penyu Cilacap (foto: MC Cilacap)
Oleh MC KAB CILACAP, Senin, 11 Agustus 2025 | 15:41 WIB - Redaktur: Wahyu Sudoyo - 142
Cilacap, InfoPublik – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Cilacap menggandeng Komunitas PELANGI (Perkumpulan Pelayang Seluruh Indonesia) Kabupaten Cilacap kembali menggelar Cilacap National Kite Festival 2025 (CNKF 2025) selama tiga hari, pada Jumat sampai Minggu atau 8 sampai 10 Agustus 2025 di Pantai Teluk Penyu Cilacap sebagai even promosi budaya dan pariwisata daerah setelah vakum selama empat tahun.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Cilacap, Luhur Satrio Muchsin, mengungkapkan rasa syukurnya karena festival ini yang tahun ini mengusung tema “Melayang Tinggi, Merajut Budaya, Menjaga Warisan Nusantara”, bukan hanya sekadar lomba, tetapi juga upaya melestarikan seni budaya layang-layang.
“Festival ini dulunya pernah ada, dan alhamdulillah tahun ini bisa diaktifkan kembali. Layang-layang adalah warisan kebanggaan yang harus kita lestarikan,” ujar Luhur di Cilacap, Jawa Tengah, pada Minggu (10/8/2024).
Satrio juga menyoroti keunikan layang-layang khas Cilacap, yaitu Layang-Layang Kampretan, yang menjadi salah satu kategori lomba yang diminati.
“Ekornya menyerupai kelelawar, inilah identitas kita yang patut dibanggakan,” tambahnya.
Antusiasme juga datang dari Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga, Paiman. Mewakili Bupati Cilacap, ia berjanji akan mencatat acara ini dalam kalender event tahunan.
“Ini akan menjadi ikon wisata baru bagi Cilacap,” katanya, optimistis.
Paiman juga berharap, kegiatan semacam ini dapat meningkatkan citra wisata Kabupaten Cilacap khususnya wisata pantai terlebih Kabupaten Cilacap memiliki banyak potensi pantai yang sangat indah dan apabila mampu dikembangkan secara optimal tentunya dapat semakin menarik wisatawan untuk berkunjung.
“Apabila hal tersebut terwujud maka akan sangat menunjang peningkatan perekonomian khususnya dalam meningkatkan pendapatan asli daerah dari sektor pariwisata,” harapnya.
Ketua PELANGI (Perkumpulan Pelayang Seluruh Indonesia) Cilacap, Gilang Riantama, dalam keterangannya menyebutkan bahwa festival ini diikuti oleh peserta dari berbagai daerah.
“Ada peserta dari Kulon Progo, Bantul, Sleman, Jakarta, Jepara, Surabaya, dan Tulungagung. Total peserta lomba mencapai 143 orang,” jelasnya.
Rincian peserta yang mengikuti Lomba Layanng-Layang diantaranya, untuk Kategori Layangan Tradisional/Kampretan diikuti 70 peserta, kategori dua Dimensi 25 Peserta, tiga Dimensi 18 peserta, dan Train Naga 30 peserta.
Selain kompetisi, CNKF 2025 juga dimeriahkan dengan workshop pembuatan layang-layang untuk anak-anak, lomba melukis layang-layang delta, pameran layang-layang (eksebisi), panggung hiburan, dan bazar UMKM lokal yang turut menggerakkan ekonomi kreatif.
Kompetisi Cilacap National Kite Festival 2025 berhasil melahirkan para juara di berbagai kategori dengan total hadiah uang pembinaan mencapai Rp24 Juta.
Juara kategori Layangan Tradisional atau Kampretan. Juara I “Kampretan Geometri” oleh Rudy dari Muntilan, Juara II “Abil” oleh Andi dari Sampang, Juara III “Kampretan Arsir” oleh Seniman Kampung Jalan Layur Timur, Cilacap, Juara Harapan I “Jubah King” oleh Rizal dari Jalan Darusman, Juara Harapan II “Sekar” oleh Jhebenk dari Muntilan, Juara Harapan III “Pelangi Senja” oleh Endi dari Singa Lodra.
Juara Kategori Layangan 2 Dimensi. Juara I “Kencana Langit” oleh RDK Kite dari Magelang, Juara II “Raden Karyo Kusumo” oleh Ergi dari Bantul, Juara III “Buto Banaspati” oleh Lumbon Team dari Boedi Utomo.
Juara Kategori Layangan 3 Dimensi. Juara I “Saron Selendro” oleh Pelayang Binangun dari Kulonprogo, Juara II “Kalajengking” oleh Lumbon Team dari Boedi Utomo, Juara III “Balap Karung” oleh Firman Baihaqi dari Cilacap.
Juara Kategori Layangan Train Naga. Juara I “Naga Seno” oleh Lukman dari Angsana Kite, Juara II “Sekar Arum” oleh Pelayang Kulonprogo, Juara III “Lir Gatra” oleh Danis dari Bantul.
Gilang berharap Pemerintah Kabupaten Cilacap dapat terus bergandeng tangan dengan kami, menjadikan festival ini event tahunan yang lebih besar lagi.
“Harapan saya dan teman-teman pelangi Cilacap untuk kedepannya, bisa selalu mengadakan festival layang-layang nasional ini di pantai Teluk Penyu. Semoga dari Pemerintah Kabupaten Cilacap bisa bergandeng dengan Pelangi Cilacap untuk bisa menggelar festival layang-layang ini menjadi event tahunan di Kabupaten Cilacap,” imbuhnya.
Dengan suksesnya acara ini, Cilacap National Kite Festival 2025 telah membuktikan bahwa seni tradisional dapat menjadi daya tarik wisata yang kuat, sekaligus wadah kreativitas dan kebanggaan lokal. (my/kominfo)