Bulog Siap Musnakan Beras Tak Layak Konsumsi

: Petugas Bulog rutin melakukan pengecekan kualitas beras yang ada di gudang Blora. Ft : MC Blor


Oleh MC KAB BLORA, Selasa, 12 Agustus 2025 | 16:24 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 161


Blora, InfoPublik - Badan Urusan Logistik (Bulog) Cabang Pati berkomitmen untuk selalu memastikan beras dalam kualitas bagus, jika ditemukan beras dengan kualitas jelek dan tidak layak konsumsi di Gudang Bulog Blora, maka akan dilakukan pemusnahan.

Kepala Bulog Cabang Pati Nur Hardiansyah mengatakan petugas Bulog rutin melakukan pengecekan kualitas beras yang ada di gudang, saat beras itu masuk dan keluar.                 

Pasalnya, beras yang ada di Gudang Bulog Blora itu salah satunya untuk didistribusikan dalam program bantuan pangan.

"Jadi sebelum penyaluran itu kami melaksanakan pengecekan final dengan Dinas Ketahanan Pangan wilayah untuk memastikan bahwa memang berasnya layak atau sesuai standar yang telah ditetapkan oleh pemerintah,"ujarnya, Selasa (12/8/2025).

Ia menyampaikan,saat beras masuk dalam gudang itu pasti selalu diperiksa untuk cek kualitas dan nanti sebelum keluar pun akan dicek dua kali. Karena ada proses pengepakan dari 50 kilogram ke karung 10 kilogram.


“Andaikan saat proses pengecekan ditemukan beras dalam kualitas tidak layak, maka akan dilakukan reproses, dijadikan pakan ternak, hingga dilakukan pemusnahan. Jadi untuk yang di gudang bulog itu kan ada tahap-tahapnya,” katanya.

Hardiansyah menuturkan karena memang beras itu adalah beras organik, beras dari makhluk hidup dan ada masa simpan.

Jadi beras yang bagus pasti akan disalurkan. Kalau memang turun mutu nanti kita akan ajukan reproses atau proses untuk memperbaiki kualitas.

“Kalau nanti sudah tidak bisa untuk dikonsumsi manusia itu kami bisa ajukan untuk dilelang, untuk pakan ternak. Kemudian nanti kalau memang sudah tidak bisa di apa apakan kita bisa mengajukan pemusnahan," paparnya.

Lebih lanjut, adapun untuk pemusnahan beras tidak layak, tetap harus mendapat izin dari Bulog pusat.

"Kalau pemusnahan itu ada mekanismenya sendiri. Biasanya kami akan lapor ke pusat, karena untuk pemusnahan tetap atas izin dari pusat, seperti itu mekanismenya,"imbuhnya. (MC Kab. Blora/Teguh/Eyv). 

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC KAB MALUKU TENGGARA
  • Sabtu, 30 Agustus 2025 | 23:27 WIB
Sembako Murah Jadi Kado HUT ke-80 RI untuk Warga Maluku Tenggara
  • Oleh MC KAB LUMAJANG
  • Sabtu, 30 Agustus 2025 | 22:45 WIB
Pangan Murah di Lumajang: Simbol Kemerdekaan Ekonomi untuk Rakyat
  • Oleh MC KAB BLORA
  • Jumat, 29 Agustus 2025 | 17:50 WIB
Kompetisi Installer Nasional Pertama Digelar di Blora
  • Oleh MC KAB INDRAMAYU
  • Jumat, 29 Agustus 2025 | 10:20 WIB
Indramayu Siapkan Gerakan Pangan Murah Serentak
  • Oleh MC KAB BLORA
  • Kamis, 28 Agustus 2025 | 15:25 WIB
Polres Blora Tetapkan Tiga Tersangka Kasus Kebakaran Sumur Minyak Gendono
  • Oleh MC KAB BLORA
  • Selasa, 26 Agustus 2025 | 18:30 WIB
Dinkominfo Blora Tegaskan Admin OPD Lebih Aktif dan Optimal Update Informasi
  • Oleh MC PROV RIAU
  • Selasa, 26 Agustus 2025 | 15:13 WIB
Sinergi Pemprov-Polri Riau, Layanan Publik Diperkuat di Pulau Rupat
  • Oleh MC PROV RIAU
  • Selasa, 26 Agustus 2025 | 15:09 WIB
Gerakan Pangan Murah Ringankan Beban Warga Bengkalis
-->