Diskominfo Jatim Edukasi Pengusaha Muda Sidoarjo Literasi Digital lewat Program CERDIG

: Seluruh peserta CERDIG saat sesi foto bersama usai pembukaan CERDIG di Sidoarjo, Selasa (12/8/2025). Foto : Pungky / JNR


Oleh MC PROV JAWA TIMUR, Rabu, 13 Agustus 2025 | 00:30 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 122


Surabaya, InfoPublik – Sebagai wujud komitmen dalam meningkatkan literasi digital ke seluruh masyarakat, Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jawa Timur (Diskominfo Jatim) menjalankan program Cerdas Digital (CERDIG) yang pada kesempatan ini berupa gelar wicara atau talkshow bertajuk 'Menguatkan Literasi Digital Generasi Muda di Era Keterbukaan Informasi Publik' di Merci Cafe, Sidoarjo, Selasa (12/8/2025).

Gelar wicara ini menyasar para pengusaha muda di Sidoarjo untuk mengedukasi mereka bagaimana beretika dan menyaring informasi hoaks, disinformasi maupun ujaran kebencian agar tercipta lingkungan digital yang sehat.

Peserta berjumlah 50 orang, yang berasal dari perwakilan anggota yang terhimpun dalam Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) serta pengurus / anggota Komite Ekonomi Kreatif (EKRAF) Sidoarjo. Adapun narasumber atau pematerinya ialah, seorang Dosen Fakultas Ilmu Sosial dan Politik UNAIR Khalimah Wasis Kestari dan seorang Content Creator sekaligus Google Street View Trusted Photographer Fahmi Adimara.

Kepala Diskominfo Jatim, Sherlita Ratna Dewi Agustin, dalam sambutannya secara virtual menyampaikan, literasi digital bukan hanya kemampuan menggunakan perangkat dan aplikasi, tapi juga kemampuan berpikir kritis memilah sumber informasi yang kredibel, memahami hak dan kewajiban sebagai warga digital, serta menerapkan etika dalam setiap interaksi di ruang maya. 

"Maka, melalui kegiatan CERDIG ini semoga literasi digital dapat semakin dikuatkan oleh semua pihak terutama generasi muda untuk membentuk ekosistem informasi yang sehat sehingga dapat melawan disinformasi di era keterbukaan informasi publik," jelasnya.

Sherlita pun menegaskan pentingnya kolaborasi semua pihak untuk memperkuat literasi digital. “Jika literasi digital dipahami dan dipraktikkan secara baik, generasi muda akan menjadi benteng pertahanan melawan disinformasi, sekaligus agen perubahan yang mendorong keterbukaan informasi yang sehat dan bertanggung jawab,” ujarnya.

Sementara itu, sebagai Ketua Penyelenggara Acara, Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Publik (Kabid IKP) Diskominfo Jatim, Putut Darmawan menjelaskan, tujuan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya literasi digital secara menyeluruh.

"Dengan kegiatan ini, kami ingin membekali peserta dengan keterampilan praktis dalam menggunakan teknologi informasi secara bijak maupun aman, serta membentuk komunitas digital lokal yang mampu menjadi agen edukasi dan pelindung ruang digital dari konten negatif," ungkap Putut.

Baginya, kegiatan ini menjadi wujud sinergi kolaborasi antara Pemerintah Provinsi Jawa Timur dengan berbagai pihak untuk menciptakan ruang digital yang sehat dan positif.

“Kita bersama-sama pemerintah provinsi memiliki niat yang sama, bagaimana menjaga ruang digital agar tetap positif. Saya yakin semua yang bermain di dunia maya sudah bisa menilai informasi yang didapat benar atau tidak. Tugas kita adalah mengklarifikasi dengan baik, memahami ruang digital secara bijak, dan menangkal informasi janggal. Dengan CERDIG, kita belajar menarasikan ruang digital dengan narasi yang baik, sehingga dapat melahirkan pahlawan-pahlawan generasi yang lebih baik,” kata Putut.

Bahasan Pemateri 

Di sisi lain, hadir sebagai pemateri pertama seorang Dosen Fakultas Ilmu Sosial dan Politik UNAIR Khalimah Wasis Lestari, menjelaskan terkait 'Literasi Digital dalam Menangkal Hoaks, Disinformasi, dan Ujaran Kebencian'. 

Khalimah menyoroti ancaman gangguan informasi yang meliputi misinformasi, disinformasi, dan malinformasi, serta dampaknya terhadap persepsi publik. Dirinya pun mengajak peserta membiasakan empat langkah penyaringan informasi: identifikasi, analisis, verifikasi, dan evaluasi sebelum membagikannya. Menurutnya, kesadaran ini akan menjaga ruang digital tetap sehat dan bebas dari konten menyesatkan.

"Menangkal hoaks dan ujaran kebencian adalah gerakan bersama demi ruang digital sehat. Internet bisa jadi sumber pengetahuan atau senjata kebohongan tergantung siapa yang menggunakannya," kata Khalimah.

Sedangkan pemateri kedua, seorang Content Creator sekaligus Google Street View Trusted Photographer Fahmi Adimara memaparkan materinya yang berjudul 'Etika dan Etiket Digital Warga Jawa Timur'. 

Dalam penjelasannya, Fahmi lebih menyebutkan⁸ tiga prinsip utama, yaitu kebenaran, keamanan, dan kesopanan, yang perlu diterapkan dalam setiap interaksi daring. Ia juga mengajak peserta untuk menghargai hak cipta, menggunakan bahasa santun, dan menjadi konsumen konten yang bijak.

“Etika digital adalah wajah kita di dunia maya. Kalau kita ingin Jawa Timur dikenal positif, mulailah dari diri sendiri untuk membuat, membagikan, dan merespons konten dengan cara yang santun dan bermanfaat,” pesannya.

Diskusi berlangsung interaktif, para peserta dapat bertanya jawab langsung dengan pemateri dan membahas strategi membedakan berita asli maupun hoaks serta menjaga reputasi positif di ruang digital. Melalui CERDIG yang diadakan Diskominfo Jatim kali ini, diharapkan generasi muda dapat menjadi agen perubahan yang menjaga ekosistem informasi publik tetap sehat, mendorong keterbukaan informasi yang bertanggung jawab, dan memanfaatkan ruang digital untuk hal positif. (MC Prov Jatim /hjr-ibh-vin/eyv)

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC PROV JAWA TIMUR
  • Minggu, 31 Agustus 2025 | 03:52 WIB
Hangat di Grahadi, Gubernur Khofifah Peluk Warga dan Bagi Sembako
  • Oleh MC PROV JAWA TIMUR
  • Minggu, 31 Agustus 2025 | 03:57 WIB
Gerakan Pangan Murah Serentak di 962 Titik Digelar seluruh Jawa Timur
  • Oleh MC PROV JAWA TIMUR
  • Sabtu, 30 Agustus 2025 | 06:16 WIB
Pemkot Surabaya Buka Pendaftaran Beasiswa Pemuda Tangguh untuk Mahasiswa 2025
  • Oleh MC PROV JAWA TIMUR
  • Sabtu, 30 Agustus 2025 | 06:18 WIB
Diskominfo Jatim Edukasi Perempuan Disabilitas Branding Usaha dengan AI
  • Oleh MC PROV JAWA TIMUR
  • Jumat, 29 Agustus 2025 | 17:46 WIB
Kolaborasi PLATO Wujudkan Surabaya Bersinar
  • Oleh MC PROV JAWA TIMUR
  • Jumat, 29 Agustus 2025 | 17:49 WIB
DWP Kominfo Jatim Bersama Karnus Kendalikan Diabetes Melalui Makanan Sehat
  • Oleh MC PROV JAWA TIMUR
  • Jumat, 29 Agustus 2025 | 02:50 WIB
Pemkot Surabaya Raih Rekor MURI Penyuluhan TBC Terbanyak di Tingkat RW
-->