- Oleh MC KAB MALUKU TENGGARA
- Sabtu, 30 Agustus 2025 | 23:27 WIB
: Polres Temanggung Gelar Gerakan Pangan Murah Beras SPHP, Selasa (12/8/25)/ MC Temanggung.
Oleh MC KAB TEMANGGUNG, Kamis, 14 Agustus 2025 | 06:12 WIB - Redaktur: Jhon Rico - 148
Temanggung, InfoPublik – Gerakan Pangan Murah (GPM) yang digelar Polres Temanggung menyediakan 10 ton beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) Bulog atau setara 2.000 bungkus kemasan 5 kilogram, ludes dibeli warga dalam waktu singkat.
Kapolres Temanggung AKBP Rully Thomas menyampaikan, GPM dilaksanakan serentak di seluruh Polsek jajaran sebagai upaya menjaga stabilitas harga kebutuhan pokok sekaligus mendukung program Asta Cita Presiden RI dalam memperkuat ketahanan pangan nasional.
"Ada 14 Polsek, masing-masing menyalurkan antara 140 hingga 160 sak beras SPHP dengan berat 5 kilogram per sak,” kata AKBP Rully Thomas di Temanggung, Selasa (12/8/2025).
Kapolres menambahkan, harga beras SPHP dalam GPM dipatok Rp60.000 per sak atau Rp12.000 per kilogram. Harga ini lebih murah dibandingkan harga pasar, sehingga dapat membantu masyarakat memperoleh beras dengan harga terjangkau.
“GPM adalah bentuk kepedulian Polri terhadap kondisi ekonomi masyarakat. Kegiatan ini bertujuan meringankan beban warga, menjaga daya beli, dan menstabilkan harga pasar. Masyarakat pun diajak memanfaatkan program ini secara positif,” ujar dia.
Kepala Desa Tlilir, Kecamatan Tlogomulyo, Fathurokhman, mengungkapkan tingginya minat warganya dalam membeli beras SPHP di GPM yang digelar di kantor desa.
“Satu jam saja, 160 sak sudah habis. Bahkan, ada warga yang meminta agar didatangkan lagi karena tidak kebagian,” kata dia.
Ia menambahkan, Polres Temanggung berencana menggelar kembali GPM di wilayah tersebut pada Rabu (13/8/2025).
Salah seorang warga Tlilir, Moewarman (65), mengaku terbantu dengan adanya GPM.
“Harga beras di sini sekarang sekitar Rp14.500 hingga Rp15.000 per kilogram. Dengan GPM, kami bisa membeli Rp12.000 per kilogram. Semoga program ini terus ada,” tuturnya.
(Aiz, Ekp)