Peringati HUT ke-80 RI, Kapanewon Kalasan Sleman Gelar Budaya dan Tampilkan Produk UMKM

:


Oleh MC KAB SLEMAN, Rabu, 20 Agustus 2025 | 16:06 WIB - Redaktur: Juli - 60


Sleman, InfoPublik - Pemerintah Kapanewon Kalasan, Sleman menyelenggarakan acara Gelar Budaya sebagai rangkaian peringatan HUT ke-80 RI, sekaligus memperingati lahirnya Undang Undang Keistimewaan, Rabu (20/8/2025) di Komplek Kantor Kapanewon Kalasan.

Putra-putri Kelompok Seni Tegalrejo bekerja sama dengan Sanggar Tari Puri menampilkan persembahan kesenian tradisional Kethek Ogleng yang merupakan jenis kesenian kuno dan masih bertahan di Tamanmartani. Mereka tampil memukai dipengujung acara tersebut. Selain menyuguhkan kesenian, gelaran ini juga menampilkan berbagai produk UMKM.

Panewu Kalasan, Samino dalam sambutannya mengatakan wilayah Kapanewon Kalasan menyimpan banyak situs peninggalan budaya. Tidak heran jika masyarakatnya memiliki komitmen terhadap upaya melestarikan kebudayaan dalam arti luas.

“Dalam Gelar Budaya terbesit pesan, siapa lagi yang harus menjaga, merawat, melestarikan dan mengembangkan kebudayaan. Pesan sebagaimana dimaksud agar masyarakat berperan baik sebagai pelaku maupun penyangga kebudayaan dalam kehidupan di masyarakat,” kata Samino.

Kebudayaan tidak terbatas bidang kesenian, tetapi bidang lain seperti membudayakan perilaku hidup bersih dan sehat, membiasakan olahraga sebagai upaya menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh juga harus tetap dilakukan.

Untuk itu, Samino mengapresiasi dan terus mendorong peran masyarakat dan lembaga dalam pelestarian kebudayaan.

Secara terpisah, Ketua Sanggar Tari Puri, LB Surojo menuturkan bahwa dalam keseharian sanggar yang dipimpinnya melatih seni tari yang pesertanya mulai dari anak-anak hingga orang dewasa.

“Anak didik berasal dari berbagai wilayah, tetapi untuk kepentingan Kalurahan, yang ditampilkan adalah potensi lokal,” ungkap Surojo.

Sebelum Gelar Budaya dimulai, panitia memberikan edukasi pengelolaan sampah serta menggelar senam masal yang diikuti masyarakat Tamanmartani, Purwomartani, Tirtomartani dan Selomartani.

Sejumlah instansi, perwakilan sekolah dan donator, serta para pengunjung sangat antusias menyaksikan gelar budaya tersebut. (Tri Joko S - KIM Kalasan)

 

-->