- Oleh MC PROV RIAU
- Sabtu, 30 Agustus 2025 | 22:59 WIB
: RSUD Kabupaten Batang menggelar donor darah dalam rangka Memperingati HUT Ke-80 RI.
Oleh MC KAB BATANG, Rabu, 27 Agustus 2025 | 22:15 WIB - Redaktur: Untung S - 56
Batang, InfoPublik - Semangat kemerdekaan tidak hanya dirayakan dengan upacara bendera, tetapi juga dengan berbagi. Hal inilah yang dilakukan oleh puluhan orang di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Batang yang berpartisipasi dalam kegiatan donor darah.
Acara ini merupakan salah satu rangkaian penutup perayaan Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia. Dengan target 80 kantong darah, acara ini menjadi ajang bagi para staf rumah sakit, tenaga medis, dan masyarakat umum untuk menunjukkan kepedulian.
Unit Donor Darah (UDD) PMI Batang Nur Fahad menyatakan, untuk di RSUD Batang ini dari penyedia target 80 kantong. Ini merupakan agenda rutin yang diadakan komite keperawatan RSUD Batang, kali ini untuk memperingati HUT ke-80 RI.
“Berkat kesadaran masyarakat yang kian meningkat, stok darah di Batang terbilang aman. Bahkan, PMI Batang sering kali mengalami surplus hingga bisa membantu daerah lain. Sampai surplus, kita kadang ke Kajen 100 kantong, ke Demak 100 kantong. Kita kondisinya surplus, over stock,” katanya saat ditemui di RSUD Batang, Kabupaten Batang, Rabu (27/8/2025).
Setiap bulannya, PMI Batang memproduksi sekitar 1.200 kantong darah, yang cukup untuk memenuhi kebutuhan tiga rumah sakit besar di Batang, yaitu RSUD Batang, RS QIM, dan RSUD Limpung.
“Per hari ini stok semua golongan darah, O, B, dan AB over stock, kecuali A yang berada di posisi stok aman. Bentuk apresiasi diberikan kepada para pendonor rutin,” jelasnya.
Nur Fahad menyebutkan, kesadaran masyarakat dari tahun ke tahun meningkat, Ada piagam untuk pendonor yang sampai 25 kali, 50 kali, 75 kali dan 100 kali.
“Tahun ini, 29 pendonor menerima piagam untuk 50 kali donor, dan 110 pendonor menerima piagam untuk 25 kali donor. Rekor terbanyak dicatat oleh Bapak Slamet, yang sudah meninggal, dengan 145 kali donor, dan Bapak Wahyu Jatmiko dengan 120 kali donor,” ungkapnya.
Salah satu pendonor rutin, Isniaroh (47) warga Kelurahan Watusalit mengaku, sudah terbiasa berdonor. Ia berdonor secara rutin untuk menjaga kesehatan karena darahnya selalu diperiksa.
Sementara itu, Plt Direktur RSUD Batang Ida Susilaksmi berharap, kegiatan ini membawa manfaat bagi masyarakat. Ia mengungkapkan,
“Semoga kegiatan ini membawa manfaat untuk masyarakat. Kebutuhan darah di RSUD Batang pada bulan Juli mencapai 225 kantong darah. Kebutuhan terbesar adalah untuk pasien penyakit dalam, terutama pasien talasemia,” terangnya.
Rincian pemakaian darah pada Juli 2025 adalah sebagai berikut, Penyakit Dalam 160 kantong, Bedah 7 kantong, Obsgin: 22 kantong, Anak 36 kantong. (MC Batang, Jateng/Edo/Sri Rahayu)