- Oleh MC PROV BANTEN
- Jumat, 29 Agustus 2025 | 19:20 WIB
: Gubernur Banten, Andra Soni meninjau Jalan Poros Desa Karyajaya, Kecamatan Cimarga, Kabupaten Lebak, Rabu (27/8/2025)/:Biro Adpimpro Banten.
Oleh MC PROV BANTEN, Kamis, 28 Agustus 2025 | 13:15 WIB - Redaktur: Jhon Rico - 67
Banten, InfoPublik- Gubernur Banten Andra Soni meninjau jalan poros Desa Karyajaya, Kecamatan Cimarga, Kabupaten Lebak, Rabu (27/8/2025). Jalan sepanjang 3,4 kilometer yang mengalami kerusakan parah tersebut akan ditangani melalui Program Bangun Jalan Desa Sejahtera (Bang Andra) Pemerintah Provinsi Banten.
Andra Soni menjelaskan, kondisi jalan poros Desa Karyajaya selama ini sangat memengaruhi aktivitas dan produktivitas masyarakat, terutama para petani.
“Kami sedang persiapkan, mudah-mudahan di Perubahan APBD 2025, jalan poros desa ini bisa dibangun melalui program Bang Andra,” ujar dia.
Selain dukungan APBD Provinsi Banten, lanjut Andra, pembangunan jalan poros tersebut juga akan mendapat intervensi dari APBD Kabupaten Lebak dan APBDes Desa Karyajaya, masing-masing sepanjang satu kilometer yang akan dikerjakan secara bersama-sama.
“Kemudian juga ada komitmen dari masyarakat untuk bergotong royong kaitannya dengan persiapan lahan,” kata dia.
Gubernur menegaskan, tantangan pembangunan infrastruktur desa memang cukup berat, terlebih kemampuan APBD daerah yang terbatas. Untuk itu, Pemprov Banten juga menggandeng pemerintah pusat melalui Bantuan Presiden (Banpres).
“Prinsip kami adalah segala sesuatu dikerjakan bersama akan lebih ringan,” tegas dia.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Banten Arlan Marzan menambahkan, anggaran pembangunan jalan poros Desa Karyajaya telah dialokasikan sebesar Rp6,9 miliar melalui APBD Perubahan Tahun 2025.
“Arahan Pak Gubernur, karena jalan ini melayani lebih dari 150 hektare lahan pertanian maka harus menjadi prioritas,” ujarnya.
Menurut Arlan, konstruksi jalan akan menggunakan beton dengan ketebalan 20 cm dan lebar 3 meter. Dengan kualitas konstruksi tersebut, jalan diperkirakan lebih tahan lama meski sering dilalui kendaraan berat pengangkut kayu maupun hasil pertanian.
“Mudah-mudahan kalau dengan beton lebih awet,” kata dia.
Sementara itu, salah satu warga Desa Karyajaya, Arsyad, menyampaikan rasa syukur atas rencana pembangunan jalan tersebut.
Ia berharap, program ini segera direalisasikan agar akses masyarakat lebih lancar.
“Mudah-mudahan bisa cepat dibangun,” ujar dia.
(Mills/MC Prov Banten)