- Oleh MC KAB MUSI BANYUASIN
- Sabtu, 16 Agustus 2025 | 15:07 WIB
:
Oleh MC KAB MUSI BANYUASIN, Jumat, 29 Agustus 2025 | 23:38 WIB - Redaktur: Pasha Yudha Ernowo - 37
Sekayu, InfoPublik — Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) terus memacu peningkatan kualitas sumber daya manusia melalui penguatan kompetensi calon pekerja migran. Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Muba bekerja sama dengan Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) Sumsel menggelar sosialisasi bagi 30 siswa dari enam Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Aula Balai Latihan Kerja (BLK) Sekayu, Rabu (27/8/2025).
Kegiatan dibuka oleh Sekretaris Disnakertrans Juanda, didampingi Kabid Lattas Solekhan AS, Kepala UPTD BLK Fairus, serta jajaran pejabat fungsional Disnakertrans Muba.
Kepala Disnakertrans Muba, Herryandi Sinulingga, menjelaskan bahwa sosialisasi ini bertujuan memberi pemahaman komprehensif terkait prosedur menjadi Pekerja Migran Indonesia (PMI) sesuai regulasi. Materi meliputi persiapan teknis sebelum bekerja di luar negeri, hingga perlindungan hukum yang dijamin pemerintah.
“Para peserta adalah siswa dari enam SMK. Harapan kami, mereka tidak hanya menyerap ilmu, tapi juga menyebarkan informasi yang benar kepada teman sebaya maupun masyarakat. Dengan begitu, calon tenaga kerja kita bisa berangkat dengan kesiapan keterampilan dan perlindungan yang memadai,” ujar Sinulingga.
Sosialisasi menghadirkan sejumlah narasumber. Waydinsyah dari BP3MI Sumsel memaparkan kebijakan dan regulasi perlindungan bagi PMI. Nurhidayatullah Dian Putri dari LPK Bahasa Jepang Putri Tunggal Jaya menekankan pentingnya penguasaan bahasa asing. Sementara itu, Sri Permayanti dari P3MI menjelaskan peluang kerja di luar negeri, mulai dari Dubai, Turki, hingga Malaysia.
Dari sesi interaktif, terungkap sebanyak 10 peserta menyatakan minat kuat bekerja di luar negeri. “Melalui forum ini, kami ingin melahirkan agen informasi yang efektif di kalangan pelajar mengenai peluang kerja internasional,” kata Sekretaris Disnakertrans Juanda
Menurut Juanda, sosialisasi ini juga menandai langkah konkret Pemkab Muba dalam mengoptimalkan peran BLK sebagai pusat peningkatan kapasitas tenaga kerja lokal. “Kami siap mendukung penuh program pengembangan SDM di bawah komando Kadis baru. Ini sejalan dengan visi Muba Maju Lebih Cepat serta mendukung Asta Cita Presiden Prabowo Subianto yang menempatkan perlindungan pekerja migran sebagai prioritas nasional,” tegasnya.
Dengan kegiatan ini, Disnakertrans Muba dan BP3MI Sumsel memastikan calon pekerja migran asal Muba tidak hanya siap secara kompetensi, tetapi juga terlindungi dalam menghadapi tantangan global.