[SIARAN PERS] Panglima TNI Berencana Kerahkan KRI Menjaga KTT ASEAN Labuan Bajo

:


Oleh Elvira, Kamis, 13 April 2023 | 19:08 WIB - Redaktur: Elvira - 123


Siaran Pers Kominfo Newsroom

Kamis, 13 April 2023

tentang

Panglima TNI Berencana Kerahkan KRI Menjaga KTT ASEAN Labuan Bajo

 

Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono berencana mengerahkan kapal perang Republik Indonesia (KRI) di sekitar Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur untuk mengamankan rangkaian acara Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN Ke-42 pada 9 hingga 11 Mei 2023.

Meski begitu, Panglima TNI belum dapat menyampaikan rencana pengamanan secara mendetail karena masih akan terus melakukan koordinasi dan meninjau lokasi secara langsung.

“Kemarin sudah kami rapatkan, nanti akan kami rapatkan lagi dengan kementerian/lembaga terkait, dan kami juga siapkan alutsista, prajurit yang akan melaksanakan pengamanan,” kata Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono di Mabes TNI Cilangkap, Jakarta, Kamis (13/4/2023).

Panglima pun mengungkapkan jika rapat pertama akan segera dilakukan untuk memastikan pengamanan dan penempatan alutsista serta kondisi medan di Labuan Bajo.

“Alutsista, karena tempatnya di pinggir laut, tentunya KRI juga kami siapkan, kemudian alutsista di sana jalannya sangat sempit sehingga dengan medan yang ada kami sesuaikan. Ini sudah kami rapatkan yang pertama kemarin, nanti akan dilanjut rapat kedua,” kata Yudo Margono.

Pada kesempatan yang sama, Yudo Margono juga menyebutkan, bersama dengan Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo, dalam waktu dekat akan meninjau langsung lokasi KTT ASEAN di Labuan Bajo.

“Mungkin nanti dalam waktu dekat, saya dengan Pak Kapolri, dan kepala staf angkatan akan meninjau medan di sana sehingga semuanya kami harapkan dapat terlaksana dengan aman, baik, dan lancar,” kata Yudo Margono.

Sebelumnya, Panglima TNI saat rapat pengamanan KTT ASEAN Ke-42 di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta, Senin (10/4/2023) telah memerintahkan jajarannya menyiapkan rencana tanggap darurat untuk mengantisipasi berbagai kemungkinan insiden yang dapat terjadi saat KTT berlangsung.

“Bencana alam gempa bumi tidak bisa diprediksi akan terjadi atau tidak, tetapi harus mengantisipasinya bagaimana rencana tanggap darurat/kontijensinya. Selain itu juga hewan peliharaan masyarakat seperti sapi atau kambing yang biasa berada di jalanan agar diantisipasi tidak berada di jalan selama acara berlangsung karena dapat menutup jalanan akses menuju venue (lokasi acara),” kata Laksamana TNI Yudo Margono.

Untuk pengamanan KTT ASEAN, TNI sebagaimana diamanatkan dalam peraturan perundang-undangan akan bertugas mengamankan tamu negara yang masuk dalam daftar orang sangat-sangat penting (VVIP).

Pada rapat di Mabes TNI tersebut, Panglima juga telah mendengar rencana kesiapan dari masing-masing komandan satuan tugas (Dansatgas) yang tergabung dalam Komando Gabungan Terpadu Pengamanan VVIP KTT ASEAN Ke-42. (TR/Vira)

***

 

Untuk Informasi lebih lanjut, silakan menghubungi kontak di bawah ini.

Dirjen Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Kominfo – Usman Kansong  (0816785320).

Dapatkan informasi lainnya di https://infopublik.id

 

-->