Kamera Jebak Foto Orang Utan Pertama Kali di Cagar Alam Pararawen Kalteng

Jakarta, InfoPublik – Seekor orang utan berhasil terfoto pertama kali oleh kamera jebak yang dipasang di Cagar Alam Pararawen, Kabupaten Barito Utara, Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng).

“Selama ini, keberadaan orang utan di Cagar Alam Pararawen tidak pernah terdeteksi,” ujar Kepala Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Kalimantan Tengah, Sadtata Noor Adirahmanta, dalam keterangan resmi yang diterima InfoPublik pada Jumat (20/1/2023).

Kepala BKSDA Kalteng mengatakan, sejak pemerintah menetapan cagar alam Pararawen pada 1979 lalu, tidak terdeteksi adanya populasi orang utan di sana.

Bahkan, dalam Surat keputusan (SK) Penunjukan kawasan konservasi Cagar Alam Pararawen, orang utan tidak pernah disebut sebagai salah satu nilai penting kawasan tersebut.

“Informasi dari masyarakat desa yang berada di sekitar kawasan Cagar Alam Pararawen, yang secara turun temurun mendiami dan menggantungkan hidupnya dari kawasan sekitar Cagar Alam Pararawen, juga tidak pernah sekalipun bertemu, menjumpai atau mendengar suara orang utan,” jelas Sadtata.

Menurut Kepala BKSDA Kalteng, informasi tentang keberadaan orang utan di kawasan ini hanya berdasarkan laporan masyarakat yang menyampaikan pertemuannya dengan orang utan di dalam kawasan yakni pada 2020 dan 2021 lalu.

Atas dasar laporan tersebut, maka dipasang kamera jebak pada 2021, namun tidak membuahkan hasil rekaman orang utan.

“Baru pada akhir 2022, kamera jebak merekam langsung aktivitas seekor orang utan, yang sekaligus menjadi legitimasi keberadaan orangutan di Cagar Alam Pararawen,” kata dia.

Keberadaan orang utan di Cagar Alam Pararawen dinilai akan menambah informasi kekayaan keanekaragaman hayati di dalamnya.

“Semoga populasi orang utan di Cagar Alam Pararawen dapat terus terjaga dan mampu menjalankan fungsi ekosistem di dalamnya,” harap Sadtata.

Foto: Biro Humas KLHK