Pilkada Serentak Tinggal Lima Bulan, Bey Ingatkan ASN Harus Netral

: Bey Machmudin saat Sosialisasi Netralitas ASN garapan Badan Kepegawaian Daerah Jabar bersama Dinas Kominfo yang dilakukan secara daring dalam IKP Talks, Rabu (10/7/2024).


Oleh MC PROV JAWA BARAT, Kamis, 11 Juli 2024 | 14:59 WIB - Redaktur: Santi Andriani - 458


Kota Bandung, InfoPublik – Mendekati Pilkada 2024 yang serentak akan dilaksanakan pada  27 November, Penjabat (Pj) Gubernur Bey Machmudin mengingatkan seluruh aparatur sipil negara (ASN) Pemdaprov Jabar tetap netral dan tidak terlibat politik praktis.

Bey meminta komitmen para ASN dengan menunjukkan integritasnya sebagai abdi negara dan abdi rakyat, dengan tidak terlibat sama sekali dalam percaturan politik.

Hak politik ASN sebagai warga negara kata Bey, hanya bisa disalurkan di bilik suara pada hari pencoblosan, dan tidak ditunjukkan dalam keseharian apalagi sampai terekam di media sosial.

"Saya tidak basa-basi tentang azas dan netralitas ini," ujar Bey Machmudin saat Sosialisasi Netralitas ASN garapan Badan Kepegawaian Daerah Jabar bersama Dinas Kominfo yang dilakukan secara daring dalam IKP Talks, Rabu (10/7/2024).

"Kalau saya bicara netral, ya harus netral. Tidak perlu kita memihak atau berpihak," tambah Bey.

Menurutnya, ASN memiliki tugas pokok melayani masyarakat tanpa melihat latar belakang dan keberpihakan politik seseorang untuk meningkatkan kesejahteraan.

Menurut Bey, edukasi kepada ASN penting dilakukan mengingat pilkada serentak tinggal lima bulan lagi. Karena itu sosialisasi kepada ASN hari ini digelar. Selama tahapan pilkada terus berjalan di Komisi Pemilihan Umum (KPU), Bey meminta seluruh ASN tetap fokus bekerja dan tidak tergoda ikut campur dalam politik praktis.

Bey mengingatkan, sesuai UU ASN ada sanksi bagi setiap ASN terlibat politik praktis. Bagi yang melanggar akan dikenai sanksi disiplin. "ASN yang tidak menaati kewajiban akan dikenakan dikenakan hukuman disiplin sebagai konsekuensi,” tegas Bey.

Bey juga memberikan apresiasi kepada seluruh pegawai Pemerintah Provinsi Jawa Barat yang telah menjalankan netralitas dengan sangat baik pada pemilihan legislatif dan pemilihan presiden sebelumnya. "Terbukti dengan kemarin kita (Jabar) mendapat 'teguran' yang sangat rendah, artinya Bapak ibu dan teman-teman semua menjalankan dengan benar azas  netralitas," pungkasnya. (MC Prov. Jabar)

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC KAB SERUYAN
  • Rabu, 9 Juli 2025 | 13:43 WIB
Bupati Seruyan Apresiasi Kinerja KPU Usai Pilkada 2024
  • Oleh MC KOTA SINGKAWANG
  • Rabu, 11 Juni 2025 | 18:32 WIB
KPU Singkawang Apresiasi Peran Strategis Diskominfo dalam Sukseskan Pilkada
  • Oleh MC KAB PINRANG
  • Senin, 2 Juni 2025 | 10:20 WIB
Bupati Pinrang Apresiasi Keberhasilan KPU Gelar Pemilu
  • Oleh MC KOTA TIDORE
  • Jumat, 2 Mei 2025 | 22:19 WIB
Bawaslu Sula Raih Dua Penghargaan Penanganan Pelanggaran Pilkada 2024
  • Oleh MC KAB MERAUKE
  • Senin, 28 April 2025 | 13:42 WIB
Gubernur Papua Selatan Ajak Seluruh Pihak Dukung Pembangunan
  • Oleh Wandi
  • Selasa, 22 April 2025 | 18:32 WIB
RUU ASN Dinilai Mampu Atasi Ketidaknetralan ASN dalam Pilkada
  • Oleh MC PROV SUMATERA BARAT
  • Jumat, 18 April 2025 | 23:26 WIB
Gubernur Sumbar Ajak Warga Pasaman Sukseskan PSU Pilkada 2025 pada 19 April
-->