- Oleh Wandi
- Jumat, 29 Agustus 2025 | 19:57 WIB
: Pemko Pekanbaru dan Kota Kawasaki, Jepang menggelar agenda pembahasan mengenai keberlanjutan hubungan kerja sama untuk mewujudkan Kota Tanpa Emisi Carbon (Zero Carbon City) di Kantor Walikota Pekanbaru, Kecamatan Tenayan Raya. Foto : Pemkot Pekan Baru
Oleh MC KOTA PEKANBARU, Kamis, 6 Februari 2025 | 17:04 WIB - Redaktur: Dian Thenniarti - 284
Pekanbaru, Infopublik - Pemerintah Kota (Pemkot) Pekanbaru berkomitmen menuju kota tanpa emisi karbon (zero carbon) dengan penggunaan produk hemat energi dan ramah lingkungan di berbagai sektor.
Adapun komitmen tersebut terungkap dalam agenda pertemuan antara Pemkot Pekanbaru dengan Kota Kawasaki, Jepang yang membahas mengenai keberlanjutan hubungan kerja sama keduanya untuk mewujudkan Kota Tanpa Emisi Carbon (Zero Carbon City) di Kantor Walikota Pekanbaru, Kecamatan Tenayan Raya pada Rabu, 5 Februari 2025.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Pekanbaru, Zarman Chandra mengatakan, kerja sama tersebut telah dimulai sejak 2019 lalu dan diharapkan berlanjut hingga tahun-tahun mendatang.
"Berkat rekan-rekan kita dari Kawasaki, Kota Pekanbaru mendapatkan banyak sosialisasi dan edukasi menuju zero carbon. Kita juga telah membahas kerja sama untuk mengaplikasikan program zero carbon dengan penggunaan lampu penerangan jalan (LPJ) yang lebih hemat energi dan ramah lingkungan," Katanya.
Lebih lanjut, Zarman menjelaskan, kerja sama yang terjalin diantara Pemkot Pekanbaru dan Kawasaki juga akan dikembangkan di berbagai bidang pemerintahan, seperti industri, teknologi, perdagangan dan pariwisata.
"Alhamdulillah, Pemkot Pekanbaru akan selalu merespon positif kerja sama ini. Baik dalam penerapan program hemat energi maupun zero carbon di bidang teknologi, pariwisata, perdagangan dan sebagainya," ujarnya.
Di samping itu, Pemkot Pekanbaru juga akan memanfaatkan peluang untuk memperkenalkan produk - produk asli daerah melalui kerja sama ini. Oleh karenanya, ia meminta agar stakeholder terkait di lingkungan Pemkot Pekanbaru berkolaborasi dalam upaya tersebut.
"Kemudian, agar program zero carbon dan penggunaan produk hemat energi dapat diaplikasikan maksimal di Kota Pekanbaru, tentunya kita membutuhkan partisipasi dan dukungan dari masyarakat," pungkasnya. (Kominfo10Pku/RD5).