Disdikbud HSU Tunjukkan Komitmen Dukung Pendidikan Inklusif

Amuntai, InfoPublik  - Dalam rangka mewujudkan pendidikan yang setara bagi para siswa, termasuk bagi anak-anak dengan kebutuhan khusus, keberadaan sekolah inklusif menjadi sangat penting di setiap daerah.

Salah satunya melalui Sosialisasi, Pembinaan dan Pendampingan Sekolah Penyelenggara Pendidikan Inklusif di Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) yang diadakan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) HSU, di Aula Disdikbud HSU, Kamis (27/2/2025).

Kepala Disdikbud HSU diwakili Sekretaris Disdikbud HSU Ahadi Ilhami menyampaikan seiringan dengan dilaksanakannya kegiatan tersebut agar dapat terwujudnya kesamaan persepsi dan komitmen untuk bersama-sama menjalankan tugas dalam memberikan pendidikan yang setara bagi para siswa, termasuk bagi anak-anak dengan kebutuhan khusus.

"Terlebih ini ada program dari Bupati HSU yakni sekolah untuk semua, oleh karena itu kita harus mengakomodir kegiatan tersebut, dan Disdikbud harus menyambung keinginan baik itu,"imbuhnya.

Dirinya juga menginginkan melalui sosialisasi, pembinaan dan pendampingan sekolah penyelenggara pendidikan inklusif di HSU mampu memberikan manfaat serta sebagai bentuk dalam menjalankan amanah dan tugas dalam memajukan dunia pendidikan.

"Semoga ini bermanfaat untuk kita semua dan mungkin ini salah satu jalan kita untuk mendapatkan amal jariyah," ujarnya.

Sementara itu, Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) HSU Murniati Sahrujani melalui Wakil Ketua Pokja II Nina Herlianor, menyambut baik dan mengapresiasi atas terlaksananya sosialisasi pembinaan dan pendampingan sekolah penyelenggara pendidikan inklusif di HSU, guna meningkatkan pemahaman dan wawasan terkait meningkatkan kualitas sekolah penyelengara pendidikan inklusif.

"Setelah mengikuti kegiatan ini, kita dapat melakukan pendampingan dan pembinaan sekolah penyelenggara pendidikan inklusif lebih baik,"imbuhnya.

Di sisi lain, Kepala Seksi Kurikulum dan Kesiswaan Bidang Sekilah Dasar Disdikbud HSU selaku Ketua Pelaksana, Bahruddin dalam laporannya mengatakan, bahwa kegiatan tersebut diikuti 69 sekolah yang dihadiri 303 orang pendidik.

"Jadi kegiatan ini dalam tahun 2025 kita laksanakan sebanyak 12 kali," imbuhnya.
(Diskominfosandi/Putra/Aulia/Editor :  Putra/Mia/Eyv)