Refocusing Anggaran Jadi Tantangan, Bupati Merauke Ajak Warga Bersama Wujudkan Kemandirian

Merauke, InfoPublik – Bupati Yoseph Bladib Gebze dan Wakil Bupati Merauke, Fauzun Nihayah, disambut meriah oleh ribuan masyarakat setibanya di Bandara Mopah, Kabupaten Merauke, Provinsi Papua Selatan pada Selasa (4/3/2025).

Sebagai bagian dari tradisi daerah, keduanya mengikuti doa adat di Taman Patung Hati Kudus Yesus sebelum melanjutkan perjalanan menuju Kantor Bupati Merauke. Doa bersama ini menjadi simbol harapan agar kepemimpinan mereka membawa kesejahteraan bagi masyarakat.

Setelah prosesi doa, keluarga secara resmi menyerahkan Yoseph Bladib Gebze dan Fauzun Nihayah kepada Pemerintah Kabupaten Merauke yang diterima oleh Sekda Merauke, Yermias Paulus Ruben Ndiken.

“Kami berharap Bupati dan Wakil Bupati dapat menjalankan tugas dengan baik dan membawa pembangunan yang lebih maju untuk Merauke,” ujar Sekda.

Sekda Merauke, Yermias Paulus Ruben Ndiken, mengingatkan bahwa kepemimpinan baru akan menghadapi tantangan berat akibat refocusing anggaran.

“Kami berharap masyarakat tetap mendukung pemerintah dan tidak mudah menghujat di masa sulit ini. Pembangunan daerah membutuhkan kerja sama semua pihak,” ujarnya.

Dalam sambutannya, Bupati Merauke, Yoseph Bladib Gebze, mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat yang telah memberikan dukungan. Ia menegaskan bahwa kepemimpinannya bersama Fauzun Nihayah akan dijalankan dengan profesionalisme.

“Kami akan menempatkan pejabat berdasarkan kemampuan, bukan sekadar politik balas budi. Kami juga mengajak semua pihak untuk bersatu, tanpa melihat perbedaan saat Pilkada kemarin. Mari kita bangun Merauke dalam situasi yang aman, damai, dan penuh keharmonisan,” tegasnya.

Bupati juga menyoroti kebijakan refocusing anggaran yang menjadi tantangan utama. “Pesan Presiden hanya satu, dengan refocusing ini Indonesia menuju kemandirian. Kita harus menjalankan ini bersama untuk mendukung visi besar bangsa,” tambahnya.

Sementara itu, Wakil Bupati Merauke, Fauzun Nihayah, menekankan pentingnya kerja sama yang baik antara pemerintah dan masyarakat.

“Kami akan memanfaatkan anggaran yang ada seoptimal mungkin untuk melayani kebutuhan daerah. Dengan sinergi yang baik, kita bisa memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” ujarnya.

Dengan berbagai prosesi adat, doa lintas agama, dan sambutan yang penuh harapan, kepemimpinan Yoseph Bladib Gebze dan Fauzun Nihayah di Merauke diharapkan dapat membawa perubahan positif bagi seluruh masyarakat.

(McMrk/geet/Af)