Bupati PPU Ajak NU Perkuat Peran Sosial Keagamaan

: Sinergi NU-Pemkab PPU Ditingkatkan: Bupati Ajak Perkuat Peran Sosial Keagamaan di Era IKN


Oleh MC KAB PENAJAM PASER UTARA, Senin, 28 April 2025 | 14:31 WIB - Redaktur: Eko Budiono - 167


Penajam Paser Utara, InfoPublik  – Bupati Penajam Paser Utara (PPU) Mudyat Noor menyerukan penguatan peran sosial dan keagamaan Nahdlatul Ulama (NU) dalam pembangunan daerah, terutama  menyongsong kehadiran Ibu Kota Nusantara (IKN).

Ajakan itu  disampaikan Mudyat, saat menghadiri acara silaturahmi Halalbihalal Pengurus Cabang NU (PCNU) Kabupaten PPU yang dirangkaikan dengan pelantikan Ketua Lembaga dan Pengurus Majelis Wakil Cabang (MWC-NU) se-Kabupaten PPU, di Aula Masjid Islamic Center Penajam pada Minggu (27/4/2025).

“Pelantikan serentak pengurus lembaga dan MWC NU se-Kabupaten PPU ini adalah momentum bersejarah, mengingatkan kita pada pelantikan kepala daerah serentak beberapa waktu lalu,” ujar  Mudyat.

Mudyat mengingatkan akan amanah organisasi yang diemban, bukan sekadar formalitas, melainkan tanggung jawab besar sesuai AD/ART NU. Ia berharap pengurus yang baru dapat memberdayakan organisasi, meningkatkan kapasitas anggota, dan aktif hadir dalam berbagai aspek kehidupan masyarakat.

“NU adalah organisasi besar dengan potensi luar biasa. Saya berharap NU tidak hanya berperan dalam ranah keagamaan, tetapi juga aktif dalam kehidupan sosial kemasyarakatan, menjadi pilar dan penyambung nilai-nilai Islam yang rahmatan lil alamin, serta berkontribusi aktif dalam pembangunan daerah,” tegasnya.

Pemerintah Kabupaten PPU, lanjut Mudyat, berkomitmen penuh untuk mendukung program dan kegiatan NU. Sinergi antara pemerintah dan NU dinilai krusial dalam membangun masyarakat, terutama dengan dinamika pembangunan IKN di wilayah PPU.

“Kita membutuhkan sinergi yang kuat. Pemerintah tidak dapat bekerja sendiri. Mari bersatu, menghilangkan batasan, dan fokus pada pembangunan bersama. Kehadiran IKN semakin memperbesar peran NU dalam menjaga stabilitas, persatuan, dan melestarikan nilai-nilai budaya lokal,” katanya.

Acara Halalbihalal dan pelantikan diakhiri dengan doa bersama, mengukuhkan komitmen seluruh elemen NU PPU untuk terus menjaga ukhuwah islamiyah, ukhuwah wathaniyah, serta memperkuat peran keagamaan dan kebudayaan di tengah perubahan yang dinamis di daerah.

Sebanyak 150 pengurus dari 12 lembaga dan empat kecamatan secara resmi dilantik melalui prosesi pembaiatan yang khidmat. Momen ini ditandai dengan penghormatan dan penciuman bendera Merah Putih serta bendera kebesaran NU, menyimbolkan komitmen terhadap bangsa dan organisasi.

Turut hadir dalam acara tersebut Wakil Bupati PPU Abdul Waris Muin, Sekretaris Daerah Tohar, perwakilan Forkopimda, Pengurus Wilayah NU (PWNU) Kalimantan Timur KH Ali Cholil, serta tokoh agama, tokoh adat, tokoh masyarakat, Banom NU, dan jajaran pengurus serta anggota PCNU Kabupaten PPU.(*DiskominfoPPU)

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC KAB PENAJAM PASER UTARA
  • Senin, 23 Juni 2025 | 15:59 WIB
Bupati Mudyat Noor Sambut Kunjungan Kerja Pemerintah Korsel
  • Oleh MC KAB PENAJAM PASER UTARA
  • Sabtu, 26 April 2025 | 11:03 WIB
Pengembangan IKN, Bupati PPU Harapkan Penguatan Sinergi
  • Oleh MC KAB PENAJAM PASER UTARA
  • Minggu, 13 Oktober 2024 | 22:12 WIB
Dukung Olahraga Rakyat, Pj Bupati PPU Buka 'Kite Festival 2024' di Pantai Corong
  • Oleh Eko Budiono
  • Selasa, 23 Juli 2024 | 10:31 WIB
HUT ke-79 RI, Pemprov Kaltim Matangkan Persiapan
-->