- Oleh MC PROV BANTEN
- Jumat, 29 Agustus 2025 | 19:20 WIB
: Gubernur Banten, Andra Soni usai menghadiri kegiatan Silaturahmi dan Dialog Bersama Para Pelaku Usaha Industri di Kawasan Industri Pergudangan Cikupa Mas, Kabupaten Tangerang, Senin (28/4/2025)/Biro Adpimpro Banten.
Oleh MC PROV BANTEN, Rabu, 30 April 2025 | 09:13 WIB - Redaktur: Jhon Rico - 257
Banten, Infopublik- Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) menegaskan komitmennya dalam menciptakan iklim investasi yang aman, nyaman, dan kondusif bagi para pelaku usaha.
Hal tersebut disampaikan Gubernur Banten, Andra Soni, usai menghadiri Silaturahmi dan Dialog bersama pelaku industri di Kawasan Industri Pergudangan Cikupa Mas, Kabupaten Tangerang, Senin (28/4/2025).
Gubernur Andra Soni menyatakan pentingnya membangkitkan kembali gairah dunia usaha demi mendukung target pertumbuhan ekonomi daerah sebesar 8 persen.
"Kita punya target pertumbuhan ekonomi 8 persen, maka kolaborasi penting dilakukan. Sehingga kami menjemput bola yang datang untuk membangun sinergi antara Pemprov Banten dengan seluruh Forkopimda dan pelaku usaha," kata dia.
Dalam dialog tersebut, para pelaku usaha menyampaikan sejumlah keluhan terkait perizinan, kemudahan berusaha, hingga infrastruktur.
Menanggapi hal ini, Gubernur menyatakan siap menindaklanjuti berbagai masukan secara terkoordinasi serta membuka ruang konsultasi perizinan yang melibatkan pemerintah pusat.
Ia mengakui bahwa infrastruktur masih menjadi keluhan utama. Meski sebagian merupakan tanggung jawab pusat, pihaknya tetap akan berkoordinasi, karena gubernur adalah perwakilan pemerintah pusat di daerah.
Tak hanya itu, Pemprov Banten juga menyoroti isu premanisme yang kerap mengganggu aktivitas usaha.
Gubernur memastikan pihaknya telah melibatkan seluruh stakeholder untuk menekan praktik tersebut.
Kapolda Banten Irjen Pol Suyudi Ario Seto menambahkan bahwa pihak kepolisian telah memetakan aksi-aksi premanisme yang terjadi di kawasan industri dan akan segera melakukan tindakan tegas.
Menurut dia, keamanan adalah fondasi utama untuk investasi. Pihaknya berkomitmen menjaga kamtibmas dan kenyamanan pelaku usaha.
Sementara itu, Kepala Dinas DPMPTSP Provinsi Banten, Virgojanti, menyatakan dialog ini menjadi wadah untuk menyerap aspirasi langsung dari pelaku usaha dalam rangka mempercepat pembangunan daerah.
Kegiatan ini turut dihadiri oleh Danrem 052/Wijayakrama Brigjen TNI Yustinus Nono Yulianto, Wakajati Banten Yuliana Sagala, sejumlah Kepala OPD, Direktur Utama Bank Banten Muhammad Busthami, serta para pelaku industri dan tamu undangan lainnya.
(Mills/MC Prov Banten)