Disabilitas Padang Panjang Produksi Permen Sehat, Sasar Pasar Sekolah

Padang Panjang, InfoPublik — Kelompok disabilitas di Kota Padang Panjang yang tergabung dalam Dewan Perwakilan Cabang Perkumpulan Penyandang Disabilitas Indonesia (DPC PPDI) mulai memproduksi dan memasarkan permen sehat berbahan buah, sayur, dan jahe ke sejumlah sekolah.

Ketua DPC PPDI Padang Panjang, Muhamad Ilham, menyebut inisiatif ini merupakan hasil dari pelatihan keterampilan yang difasilitasi oleh Vertex Group, kelompok proyek mahasiswa Universitas Muhammadiyah Sumbar Kampus II.

“Alhamdulillah, hasil pelatihan ini langsung bisa diterapkan. Teman-teman disabilitas kini memproduksi permen sehat dan mulai memasarkannya,” ujar Ilham, Selasa (6/5/2025).

Permen ini terbuat dari bahan alami seperti buah, sayuran, dan jahe, serta dikemas secara higienis dan menarik. Proses produksinya melibatkan tujuh penyandang disabilitas dan tiga pendamping, dengan kapasitas awal mencapai 100 hingga 500 buah per hari.

Permen tersebut dijual dengan harga Rp1.000 hingga Rp2.000 per biji dan telah dipasarkan ke kantin-kantin sekolah seperti SMPN 1, SMPN 2, dan SMPN 5 Padang Panjang.

“Ini bukan hanya produk, tapi simbol harapan dan kemandirian bagi kami para disabilitas,” imbuh Ilham.

Produk ini resmi diluncurkan pada 27 April 2025, bertepatan dengan penutupan program pelatihan keterampilan yang diinisiasi Vertex Group. Dalam kesempatan tersebut, Ustazah Fiori Najma turut hadir memberikan motivasi dan dukungan kepada keluarga besar disabilitas Kota Padang Panjang.

Ia mengajak semua peserta untuk memperkuat silaturahmi, menjaga semangat berkarya, serta berjuang dengan niat yang lurus karena Allah SWT, sembari terus meningkatkan kualitas ibadah dan ilmu yang bermanfaat. (Mc Padang Panjang/harris)