- Oleh MC KAB HULU SUNGAI UTARA
- Kamis, 14 Agustus 2025 | 21:14 WIB
: Bupati Hulu Sungai Utara (HSU) H. Sahrujani menerima kunjungan Kepala DPPKB beserta jajaran di kediaman dinasnya, Jumat (23/5/2025)/ MC HSU.
Oleh MC KAB HULU SUNGAI UTARA, Jumat, 23 Mei 2025 | 20:59 WIB - Redaktur: Jhon Rico - 237
Amuntai, InfoPublik- Sebagai bentuk dukungan terhadap Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting (Genting), Bupati Hulu Sungai Utara (HSU) H. Sahrujani bersama Ketua Tim Penggerak PKK HSU Murniati Sahrujani, menetapkan masing-masing dua anak untuk dijadikan anak asuh mereka.
Sahrujani menyampaikan apresiasinya kepada Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kabupaten HSU atas inisiasi program Orang Tua Asuh (OTA).
Ia menyebutkan bahwa program ini sejalan dengan visi misi “HSU Bangkit” yang menekankan keadilan, keunggulan, dan kreativitas.
“Terima kasih kepada DPPKB. Mudah-mudahan ini menjadi pemicu bagi pihak lain untuk turut serta menjadi orang tua asuh dalam program ini,” ujar dia saat menerima kunjungan Kepala DPPKB beserta jajaran di kediaman dinasnya, Jumat (23/5/2025).
Kepala DPPKB HSU, Lily Indriyani, menyambut baik komitmen Bupati dan Ketua TP PKK sebagai pelopor Ayah dan Ibu Asuh Genting di HSU.
DPPKB HSU juga menyerahkan data Keluarga Risiko Stunting (KRS) yang telah divalidasi untuk dipilih langsung oleh calon orang tua asuh.
“Tujuannya agar ada kedekatan emosional dan kemudahan dalam melakukan pemantauan. Setelah ini, kami akan menyodorkan proposal kepada 86 calon orang tua asuh lainnya,” jelas Lily.
Ia menambahkan, meski Genting merupakan program baru yang masih dalam tahap eksplorasi strategi di tingkat nasional, pelaksanaan awal di HSU telah mendapat respon positif dari BKKBN Provinsi Kalimantan Selatan.
Menurut dia, Wakil Bupati HSU, Hero Setiawan, juga menunjukkan dukungannya dengan turut menjadi orang tua asuh bagi empat keluarga penerima manfaat.
“Beliau bahkan memilih sendiri keluarga yang akan dibantu,” ungkap Lily.
Lily berharap sinergi antara program Genting dan inovasi lokal HSU CERIA (Cegah Stunting Bersama) mampu menekan angka stunting secara signifikan di HSU.
Dalam pertemuan tersebut, ia juga secara simbolis menyematkan selempang Ayah dan Ibu Asuh Genting kepada Bupati dan Ketua TP PKK HSU.
(Diskominfosandi-HSU/Wahyu/Febri)