- Oleh MC KOTA PALANGKA RAYA
- Sabtu, 30 Agustus 2025 | 15:01 WIB
: Pemkot Palangka Raya Dukung Penerapan Inovasi Nyamuk Ber-Wolbachia untuk Kendalikan Demam Berdarah Dengue (DBD).- Foto: Mc.Palangka Raya
Oleh MC KOTA PALANGKA RAYA, Kamis, 12 Juni 2025 | 03:29 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 267
Palangka Raya, InfoPublik - Pemerintah Kota Palangka Raya melalui Dinas Kesehatan menggelar kegiatan Sosialisasi Nyamuk Ber-Wolbachia di Swiss-Belhotel Danum Palangka Raya, Rabu (11/6/2025)
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Hendy Fahlevi Diputra menyampaikan kegiatan ini bertujuan meningkatkan pemahaman tentang inovasi nyamuk ber-Wolbachia dalam menurunkan angka kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kota Palangka Raya.
“Sejak 2022, Pemerintah Indonesia telah mengembangkan inovasi dengan menyebarkan nyamuk mengandung bakteri Wolbachia. Bakteri ini mampu melumpuhkan virus dengue dalam tubuh nyamuk, sehingga memutus rantai penularan DBD,” jelas Hendy.
Ia menambahkan uji coba penyebaran nyamuk ber-Wolbachia telah dilakukan Kota Yogyakarta dan Kabupaten Bantul. Hasilnya cukup signifikan, dengan penurunan kasus DBD hingga 77 persen. Keberhasilan tersebut menjadi bukti bahwa metode ini efektif, efisien, dan ramah lingkungan.
“Namun demikian, keberadaan inovasi teknologi Wolbachia tidak serta merta menghilangkan metode pencegahan dan pengendalian dengue yang telah ada di Indonesia. Masyarakat tetap harus melakukan gerakan 3M Plus yakni menguras, menutup, dan mendaur ulang serta tetap menjaga kebersihan diri dan lingkungan,”tambahnya.
Dirinya berharap melalui kegiatan ini, seluruh pemangku kepentingan dapat berperan aktif dalam mendukung penerapan teknologi nyamuk ber-Wolbachia sebagai upaya preventif. Kolaborasi antara pemerintah, akademisi, dan masyarakat dinilai sangat penting untuk menciptakan lingkungan yang sehat dan bebas dari ancaman DBD.
Sosialisasi ini diikuti oleh 40 peserta dari Perangkat Daerah terkait dengan menghadirkan narasumber dari Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Tengah serta akademisi dari Universitas Palangka Raya. (MC Kota Palangka Raya/Gusti/Eyv)