Anggota DPRD Halut Kunjungi Korban Angin Puting Beliung di Desa Togasa

Tobelo, InfoPublik- Anggota DPRD Kabupaten Halmahera Utara (Halut), Romeo Hendry Lindang, mengunjungi warga terdampak bencana angin puting beliung di Desa Togasa, Kecamatan Galela Utara, pada Senin (16/6/2025).

“13 rumah rusak berat butuh segera sentuhan pemerintah daerah untuk cepat dibantu, karena sudah memasuki musim penghujan,” ujar Romeo.

Sebagai anggota DPRD Dapil Galela-Loloda, Romeo menyampaikan keprihatinannya atas musibah yang menimpa warga.

“Saya pribadi dan atas nama Fraksi Demokrat DPRD Halmahera Utara sangat prihatin atas kejadian yang menimpa warga Togasa. Semoga warga Togasa diberikan kesabaran dalam menghadapi musibah ini,” kata dia.

Romeo yang juga menjabat sebagai Ketua Badan Kehormatan DPRD Halmahera Utara menjelaskan bahwa bantuan yang diserahkan berupa beras dan mi instan, sebagai bentuk kepedulian terhadap korban yang belum bisa beraktivitas secara normal.

“Bantuan stimulan berupa beras dan mi instan, karena yang pasti para keluarga korban terdampak angin puting beliung ini belum bisa keluar mencari. Mereka hanya fokus membersihkan rumah. Kami juga meminta BPBD segera menangani rumah-rumah akibat bencana tersebut,” jelas dia.

Ia menambahkan, bantuan tersebut diharapkan dapat meringankan beban warga, meskipun belum sepenuhnya mencukupi.

“Semoga bantuan ini bisa membantu keluarga korban yang terkena musibah. Walaupun bantuan yang diberikan belum bisa membantu sepenuhnya, tetapi bisa meringankan beban para korban,” kata dia.

Dalam kesempatan itu, Romeo juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap cuaca ekstrem yang masih terjadi dalam beberapa hari terakhir.

“Semoga kejadian ini tidak terulang kembali. Kami ingatkan jika warga mau keluar mencari di laut agar selalu memperhatikan cuaca,” pesannya.

Sementara itu, salah satu warga korban, Andarias Wangka, menyampaikan terima kasih atas bantuan dan kehadiran langsung dari wakil rakyat tersebut.

“Kami sangat bersyukur dan berdoa agar Pak Romeo selalu diberi kesehatan dan kelancaran, karena jujur saja, kami merasa diperhatikan oleh wakil rakyat kami,” ungkap Andarias.

Kepala Desa Togasa, Jefrianto M. Kansil, menyampaikan bahwa berdasarkan hasil pendataan pemerintah desa, total rumah warga yang terdampak mencapai 23 unit, terdiri atas 12 rumah rusak berat dan 11 rusak ringan, termasuk tiga rumah ibadah.

“Hasil pendataan kami dari pemerintah desa, ternyata ada 23 rumah yang terdampak bencana, terdiri dari 23 kepala keluarga dan 91 jiwa. Mereka ada yang mengungsi ke rumah keluarga, sedangkan yang lain masih tetap di rumah,” ujar dia.

Jefrianto menambahkan bahwa pihak desa telah menyusun laporan kerusakan untuk disampaikan ke Pemerintah Kabupaten melalui BPBD dan Dinas Sosial.

“Untuk sementara ini, kami Pemdes Togasa meminta agar ada perhatian bantuan dari Pemda Halmahera Utara, agar warga terdampak bencana bisa memperbaiki rumah mereka, karena rata-rata korban ini atapnya rusak,” terang dia.

Angin puting beliung disertai hujan deras melanda Desa Togasa pada Minggu (15/6/2025).

Bencana tersebut mengakibatkan sedikitnya 13 rumah mengalami kerusakan berat, belasan rumah rusak sedang dan ringan, serta tiga unit rumah ibadah juga terdampak.

Jaringan listrik di beberapa titik terputus, dan sejumlah warga terpaksa mengungsi ke rumah keluarga, sementara sebagian lainnya masih bertahan di rumah yang ditutupi terpal seadanya.

(MC Tidore)