Mahasiswa UGM Cetak Dokter Kecil di Maluku Tenggara, Bangun Generasi Sehat

: Mahasiswa UGM Cetak


Oleh MC KAB MALUKU TENGGARA, Senin, 30 Juni 2025 | 06:26 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 346


Langgur, InfoPublik – Inovasi menarik datang dari mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM) yang tengah melaksanakan Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM) di Kabupaten Maluku Tenggara. Mereka bekerja sama dengan SD Inpres Rumadian untuk mencetak generasi muda sebagai agen perubahan kesehatan melalui program Dokter Kecil dan kampanye sikat gigi massal.

Kolaborasi strategis ini memiliki fokus merevitalisasi Usaha Kesehatan Sekolah (UKS). Program ini dirancang untuk menanamkan kebiasaan hidup sehat sejak dini sekaligus membangun jiwa kepemimpinan pada siswa.

Aanggota Tim KKN UGM dari Klaster Kesehatan, Tahta Ratu Sekarilalang, menjelaskan bahwa program ini bukan sekadar teori.

“Kami ingin menciptakan pemimpin kecil yang tidak hanya paham cara mencuci tangan atau menyikat gigi, tetapi juga berani mengajak teman-temannya hidup sehat. Mereka akan menjadi garda terdepan kesehatan di sekolah,” ujar Sekarilalang pada Sabtu (28/6/2025).

Para "Dokter Kecil" terpilih akan dibekali pelatihan dasar, antara lain:

  1. Pertolongan Pertama (P3K).
  2. Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS).
  3. Pentingnya Gizi Seimbang.
  4. Kesehatan Gigi dan Mulut.

Kemudian, dalam kampanye sikat gigi massal dapat mengantisipasi masalah kesehatan yang sering dihadapi anak-anak sekolah, seperti kebersihan gigi, rendahnya kesadaran mencuci tangan, serta pemahaman gizi yang minim.

“Dengan kolaborasi antara mahasiswa dan sekolah, kami yakin ini dapat menjadi langkah awal untuk menciptakan generasi muda Maluku Tenggara yang lebih sehat dan mandiri,” kata Sekarilalang.

Sementara itu, Kepala SD Inpres Rumadian, Antonius Rahadat, mengapresiasi program ini.

Menurutnya, pendidikan karakter dan kebiasaan hidup sehat merupakan fondasi penting bagi anak-anak.

“Kami sangat mengapresiasi inisiatif mahasiswa UGM. Program ini tidak hanya mengajarkan kesehatan, tetapi juga membangun kepercayaan diri dan kepedulian sosial siswa,” tegas Antonius.

(MC. Maluku Tenggara/Adolof Labetubun)

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC KAB MALUKU TENGGARA
  • Sabtu, 30 Agustus 2025 | 23:27 WIB
Sembako Murah Jadi Kado HUT ke-80 RI untuk Warga Maluku Tenggara
  • Oleh MC KAB MALUKU TENGGARA
  • Sabtu, 30 Agustus 2025 | 23:24 WIB
Doa Bersama Lintas Agama, Kapolres Malra Tegaskan Pentingnya Persatuan
  • Oleh MC KAB MALUKU TENGGARA
  • Jumat, 29 Agustus 2025 | 15:26 WIB
Pesona Gerai Malra di Apkasi Otonomi Expo Buat Anggota DPR Ini Ingin Jadi Duta Wisata
  • Oleh MC KAB MALUKU TENGGARA
  • Rabu, 27 Agustus 2025 | 19:07 WIB
Petani Bawang Yafawun Bangkit dari Keterpurukan, Optimistis Hadapi Tantangan
  • Oleh MC KAB MALUKU TENGGARA
  • Rabu, 27 Agustus 2025 | 18:03 WIB
Meski Terbatas, ANBK SMPN Ur Pulau Sukses Dilaksanakan
  • Oleh MC KAB SIDOARJO
  • Rabu, 27 Agustus 2025 | 10:38 WIB
Pemkab Sidoarjo Tegaskan Komitmen Sukseskan Program Makan Bergizi Gratis
  • Oleh MC KAB MALUKU TENGGARA
  • Selasa, 26 Agustus 2025 | 08:47 WIB
Pemkab Malra Susun Renstra Pendidikan 2025, Fokus pada Mutu Pembelajaran
  • Oleh MC KAB MALUKU TENGGARA
  • Selasa, 26 Agustus 2025 | 08:38 WIB
Dishub Malra Resmikan Kantor Baru, Layanan Transportasi Kian Efisien
-->