- Oleh MC PROV GORONTALO
- Sabtu, 30 Agustus 2025 | 17:12 WIB
: Wakil Gubernur Gorontalo Idah Syahidah Rusli Habibie saat memberikan sambutan disela sela penyerahan bantuan BLP3G di Kecamatan Mananggu, Kabupaten Boalemo, Selasa, (1/7/2025). Foto – Nova Diskominfotik
Oleh MC PROV GORONTALO, Selasa, 1 Juli 2025 | 20:26 WIB - Redaktur: Eko Budiono - 192
Boalemo, InfoPublik – Pemerintah Provinsi Gorontalo kembali memperluas distribusi bantuan sosial (bansos) sebagai bentuk komitmennya dalam mendukung masyarakat yang membutuhkan.
Kali ini, tiga kecamatan di Kabupaten Boalemo menjadi sasaran penyaluran pada Selasa (1/7/2025), meliputi Tilamuta, Botumoito, dan Mananggu.
Wakil Gubernur Gorontalo, Idah Syahidah Rusli Habibie, turun langsung memastikan bantuan sampai ke tangan penerima.
Berbagai jenis bansos disalurkan, mulai dari Bantuan Langsung Pangan Pemerintah Provinsi Gorontalo (BLP3G), bantuan untuk Perempuan Kepala Keluarga (PK), hingga Usaha Ekonomi Produktif (UEP).
Di Kecamatan Tilamuta, sebanyak 272 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) menerima BLP3G, sementara Botumoito dan Mananggu masing-masing mendapatkan 129 dan 98 paket.
Idah menegaskan bahwa meski ada efisiensi anggaran, Pemprov tetap berkomitmen membantu masyarakat.
"Bantuan ini mungkin tidak besar nilainya, tetapi menjadi bentuk perhatian kami, terutama bagi yang paling membutuhkan," ujarnya.
Bantuan PK diberikan kepada lima penerima di tiap kecamatan dengan nilai Rp2.500.000 per orang. Sementara itu, bantuan UEP disalurkan kepada 18 KPM se-Kabupaten Boalemo dengan nilai yang sama. Wagub Gorontalo berharap bantuan ini digunakan untuk pengembangan usaha, bukan kebutuhan konsumtif.
"Kalau usaha penerima berkembang, tahun depan bantuan bisa dinaikkan menjadi Rp5 juta," tegas Idah.
Bantuan UEP khususnya menyasar ibu-ibu pelaku usaha kecil, seperti penjual nasi kuning, makanan ringan, dan gorengan, guna mendorong kemandirian ekonomi.
Kepala Dinas Sosial Provinsi Gorontalo, Sagita Wartabone, mengatakan bahwa hingga 1 Juli 2025, BLP3G telah tersalurkan ke 6.368 KPM atau 70,76% dari target 9.000 paket.
Distribusi telah menjangkau 57 dari total 77 kecamatan di Gorontalo.
BLP3G merupakan program unggulan Gubernur Gorontalo Gusnar Ismail dan Wagub Idah Syahidah. Setiap paket senilai Rp270.672 berisi 10 kg beras, 10 butir telur ayam, 2 liter minyak goreng, dan 1 kg gula pasir, diberikan sekali kepada masing-masing KPM.
Kegiatan penyaluran itu dihadiri Wakil Bupati Boalemo Lahmudin Hambali, Wakil Ketua DPRD Gorontalo Wa Ode Haimudin, serta jajaran dinas sosial provinsi dan kabupaten.(mcgorontaloprov/echin/isam)